Di dunia marketing, tulisan merupakan salah satu cara yang digunakan untuk mengkomunikasikan identitas atau informasi penting yang ingin disampaikan oleh sebuah perusahan kepada banyak orang. Dari kebutuhan inilah, lahir istilah teknik copywriting.
Mengenal Tentang Teknik Copywriting
Bagi Anda yang belum mengenal istilah teknik copywriting, copywriting merupakan seni penulisan yang dilakukan untuk mendapatkan respon positif dari pembaca. Respon yang diharapkan biasanya berupa pembelian produk, mengunjungi situs, dan masih banyak lagi.
Copywriting memiliki peran yang besar dalam dunia bisnis, karena dengan copywriting dapat meningkatkan profitabilitas dan tujuan yang ingin dicapai oleh sebuah perusahaan. Maka dari itu, tidak heran jika copywriting dianggap sebagai salah satu media iklan yang efektif.
Penerapan teknik copywriting sendiri cukup luas. Copywriting bisa diaplikasikan di berbagai media pemasaran baik online maupun offline.
1. Tujuan dari Copywriting
Tujuan utama dari copywriting adalah mengundang target atau konsumen untuk membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan. Disamping itu, copywriting juga bertujuan untuk memberikan ciri khas pada brand yang dipromosikan.
Tujuannya, agar target atau konsumen dapat selalu mengingat brand tersebut. Karena itu, copywriting sangat erat kaitannya dengan branding karena sebagai strategi untuk merepresentasikan brand itu sendiri.
2. Bagian Copywriting yang Perlu Diperhatikan
Untuk membuat iklan yang efektif dengan copywriting, setidaknya ada beberapa bagian yang harus diperhatikan. Diantaranya:
- Headline. Bagian ini merupakan bagian pertama yang dilihat oleh konsumen, jadi perlu dibuat semenarik mungkin.
- Penawaran. Anda bisa menawarkan solusi untuk permasalahan yang sedang dialami oleh konsumen.
- Alasan atau reason. Pada bagian ini, Anda bisa menjelaskan mengapa konsumen harus membeli produk tersebut.
- Bonus. Bonus harus tetap relevan dengan produk atau jasa yang ditawarkan.
- Testimoni dan bukti nyata. Semakin banyak testimoni, akan semakin membuat konsumen percaya untuk membeli produk tersebut.
- Call to action (CTA). Berupa ajakan agar konsumen melakukan action dengan membeli produk yang ditawarkan.
3. Kebutuhan Skill Copywriting
Mereka yang bekerja menulis copy kreatif dan persuasif untuk berbagai konten disebut dengan copywriter. Untuk menjadi seorang copywriter setidaknya perlu memiliki kemampuan atau skill sebagai berikut:
- Skill menulis. Karena salah satu jobdesk copywriter adalah menulis konten, maka skill menulis merupakan skill dasar yang wajib dikuasai oleh seorang copywriter.
- Kemampuan riset. Kemampuan riset sangat dibutuhkan untuk mendapatkan tulisan yang berisi, berbobot, penuh makna, kredibel yang tentunya akan semakin meningkatkan kepercayaan konsumen.
- Kreativitas tinggi. Memiliki kreativitas yang tinggi merupakan salah satu skill yang perlu dimiliki oleh seorang copywriter, karena pekerjaan ini membutuhkan banyak ide yang fresh sebagai strategi marketing.
- Terampil. Terampil disini adalah kemampuan menciptakan copy yang ringkas, singkat, dan sesuai dengan kaidah Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) namun tetap menarik untuk dibaca.
Bagaimana Langkah Awal Menjadi Copywriter?
Prospek kerja copywriter sebenarnya terbuka lebar dan cukup menjanjikan. Bahkan beberapa pekerjaan memang membutuhkan skill copywriting, salah satu pekerjaannya yakni di bidang marketing. Umumnya, copywriter adalah lulusan dari jurusan komunikasi, periklanan, dan bahasa.
Nah, untuk dapat menjadi seorang copywriter apalagi bagi pemula perlu memperhatikan langkah-langkah berikut ini:
1. Meningkatkan Kemampuan Menulis
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kemampuan menulis merupakan skill dasar yang wajib dikuasai jika berminat memulai karir sebagai copywriter. Untuk mampu membuat tulisan yang sesuai dengan target pasar, seorang copywriter harus sering berlatih menulis.
Cobalah untuk berlatih menulis setiap hari mengenai apapun yang terlintas di pikiran. Dengan seringnya berlatih menulis, maka akan meningkat pula kemampuan menulis Anda.
2. Perbanyak Diksi dengan Membaca
Untuk membuat iklan yang efektif dengan copywriting, perlu diksi atau pemilihan kata untuk meyakinkan konsumen dan juga mewakili brand image tersebut. Agar semakin mahir dalam pemilihan kata yang menarik dan magic, Anda bisa membaca banyak buku sebagai referensi.
Semakin banyak membaca semakin banyak pula perbendaharaan kata yang kreatif. Kemudian kata-kata tersebut bisa diolah kembali untuk menciptakan tulisan yang mampu menarik konsumen untuk mengenal lebih dekat produk maupun jasa yang ditawarkan.
3. Mempelajari Dasar-Dasar Menulis Persuasif
Berbeda dengan content writer yang menulis content dengan tujuan menghibur atau memberikan edukasi bagi pembacanya, copywriter sendiri menulis konten guna kebutuhan komersial dari sebuah produk maupun jasa.
Maka dari itu untuk memulai karir menjadi seorang copywriter, Anda perlu mempelajari dasar-dasar menulis persuasif agar konsumen tertarik untuk melakukan sebuah tindakan sesuai dengan apa yang Anda sampaikan dalam tulisan tersebut.
Teknik Copywriting yang Efektif untuk Berjualan
Untuk membuat sebuah iklan yang menarik, tentu dibutuhkan berbagai teknik copywriting yang efektif. Diantara teknik-teknik copywriting yang bisa Anda aplikasikan yakni sebagai berikut:
1. Teknik Copywriting AIDA
Teknik copywriting AIDA merupakan singkatan dari Attention, Interest, Desire, dan Action. Formula AIDA ini mampu mengubah halaman kosong menjadi tulisan atau konten yang menarik bahkan mampu membuat orang lain menjadi terpengaruh setelah membacanya.
Dengan begitu, konsumen akan melakukan action dengan membeli produk atau jasa yang ditawarkan pada tulisan tersebut.
- Attention, menangkap perhatian konsumen,
- Interest, kemampuan membuat konsumen penasaran dengan produk dan jasa,
- Desire, membuat konsumen menginginkan manfaat yang ditawarkan,
- Action, mengajak konsumen untuk mendapatkan manfaat tersebut.
2. Teknik Copywriting Menciptakan Storytelling
Teknik storytelling merupakan salah satu teknik dalam copywriting yang sangat mudah menghipnotis pembacanya. Hal ini tentu saja karena metode yang digunakan sangat smooth dan mengalir.
Teknik copywriting menciptakan storytelling memungkinkan adanya penyampaian sebuah informasi dengan cerita yang menarik, mengalir, dan membangkitkan perasaan pembaca. Maka dari itu, teknik ini akan sangat efektif digunakan untuk promosi dan berjualan.
Karena teknik storytelling membuat pembaca merasa terlibat secara emosional dan mendorong para pembaca untuk mau mengenal lebih dalam atau melakukan tindakan lebih jauh, yaitu membeli produk atau menggunakan jasa yang ditawarkan.
Itulah sedikit ulasan mengenai teknik copywriting. Semoga informasi ini bisa meningkatkan awareness tentang betapa pentingnya penerapan teknik copywriting dalam dunia bisnis.
Sumber
- https://ngalup.co/articles/hal-penting-dalam-copywriting/
- Copywriting: Ini Adalah Cara Ampuh “Menjual” Dengan Tulisan!
- Cara Menciptakan Konten Copywriting Storytelling yang Nendang dan Menjual
- 6 Tips Belajar Copywriting Bagi Pemula Untuk Tingkatkan Penjualan