Bagi pengguna internet, mungkin Anda tidak perlu berpikir sampai kepada web server atau server secara umum. Karena yang terpenting adalah, setiap informasi yang dicari melalui internet dapat didapatkan dengan lancar, aman dan cepat.
Namun jika harus mengetahui kelancaran, keamanan dan kecepatan saat melakukan aktivitas melalui internet atau secara online, pembahasan terkait web server atau server ini baru mencuat. Karena salah satu hal yang menjadi fungsi keberadaan server secara umum adalah memastikan kelancaran, keamanan dan kecepatan aktivitas secara online.
Internet merupakan akronim dari interconnected network atau jaringan interkoneksi yang menghubungkan antara server dengan pengguna. Nah, sebagai pengguna, pemahaman tentang server ini sangat berkaitan.
Pasalnya, kapanpun Anda memerlukan sesuatu dan mencarinya para browser, sebenarnya Anda sedang melakukan permintaan agar server dapat memberikan data yang Anda perlukan.
Jadi sebenarnya, internet bukanlah tempat untuk mengambil data. Internet adalah media yang menghubungkan komputer pengguna dengan komputer server tempat segala macam data disimpan. Dari sini, topik terkait server dan web server bagi para jasa SEO atau pembuatan website penting untuk dibahas.
Apa itu Server?
Mudahnya, server sebenarnya adalah tempat penyimpanan data. Namun bukan hanya penyimpanan data, tetapi juga bisa menjalankan operasi. Ibaratnya brangkas, hanya sekedar tempat penyimpanan, sedangkan server memiliki sistem keamanan dan dapat memberikan feedback.
Mekanismenya adalah, jika ada pengguna internet ingin mencari sesuatu, dia akan menggunakan browser. Melalui browser ini pengguna mengetik kata kunci yang sebisa mungkin berhubungan dengan data yang diinginkan.
Dengan koneksi internet, kata kunci ini terkirim kepada server dan server mengirimkan balasan bisa berupa data yang diminta maupun hal lainnya.
Sejarah Server
Untuk mengenal lebih dalam terkait web server bisa melalui bagaimana sejarah kemunculan server. Pada tahun 1990, sekelompok peneliti nuklir yang merupakan ilmuwan membutuhkan sistem komunikasi yang dapat membagikan hal-hal terkait seluruh hasil-hasil penelitian yang dilakukan antara sesama peneliti.
Ilmuwan ini saling mengirimkan data satu sama lain dari personal komputer mereka. Namun hal ini sangat rentan dari segi keamanannya. Salah satu ilmuwan yang berada pada tim ini membuat inovasi berupa komputer.
Komputer ini kemudian menjadi pusat penyimpanan seluruh data yang dapat diakses melalui alamat yang ditetapkan. Inilah yang kemudian menjadi asal muasal kemunculan server pertama kali.
Fungsi Server
Server baik hardware maupun software berfungsi sebagai tempat penyimpanan dan pengatur akses data. Jadi, saat terdapat permintaan melalui browser ataupun langsung melalui alamat server akan mentransfer berkas permintaan dan mengirimkan feedback melalui protokol komunikasi yang ada.
Data tersebut berbentuk apa saja yang dapat melewati akses internet seperti tulisan, suara, gambar atau gabungan diantara ketiganya.
Apa itu Web Server?
Berbicara masalah web server sebenarnya tidak jauh berbeda dengan server. Hanya web server lebih spesifik, yaitu terkait dengan akses terhadap halaman website.
Konten dari Halaman website atau umumnya berbentuk dokumen HTML disimpan pada web server dan kemudian diakses oleh pengguna yang menjadi target pemilik website.
Web server ini memiliki spesialisasi dibedakan antara hardware dan software. Spesialisasi ini berdasarkan fungsi dari web server itu sendiri yang sebenarnya adalah pembagian fungsi dari web server yang apabila digabungkan antara hardware dan software menjadi fungsi server secara keseluruhan
Fungsi hardware adalah berkaitan dengan penyimpanan data yang berbentuk script, gambar, audio dan konten halaman website lainnya. Data-data ini bisa berbentuk dokumen HTML, File CSS style sheets dan file Java Script.
Sedangkan fungsi software adalah spesialisasi administrasi. Yaitu menjalankan fungsi sebagai penerima berkas permintaan, pemeriksaan keamanan dan pengirim balasan kepada penggunan dalam waktu yang sesingkat mungkin. Lalu lintasnya bergantung pada speed internet yang dipakai dan kualitas server yang ada.
Jadi dapat diketahui secara keseluruhan, web server adalah gabungan tempat penyimpanan data website dan sekaligus pengatur operasi lalu lintas data antara pengguna dan tempat penyimpanan.
Siapapun yang ingin memiliki website untuk digital marketing, perlu menghubungi jasa server yang ada untuk memiliki tempat penyimpanan dan pengatur data websitenya.
Baca Juga: Sekilas tentang SSL, Apa Itu?
Sistem Kerja Web Server
Cara untuk memudahkan penjelasan terkait sistem kerja server ini adalah jika membayangkan hubungan antar komputer. Misalnya ada dua buah komputer yang saling berkomunikasi satu sama lain.
Komputer pertama dinamakan user sedangkan komputer kedua dinamakan server. Kedua komputer ini memiliki koneksi, sebut saja internet. Sebab ada koneksi lainnya yang perlu penjelasan lebih dalam.
Saat user membutuhkan data yang terdapat pada server, maka user akan melakukan pencarian. Sebab tidak semua data dapat diketahui secara spesifik. Maka dengan bantuan aplikasi berupa mesin pencarian atau browser, user cukup mengetik kata kunci yang berkaitan dengan data yang dibutuhkan.
Setelah mengetikkan kata kunci, mesin pencarian akan menunjukkan list-list website yang dapat memberikan data yang Anda inginkan. Saat user meng-klik salah satu web yang ada pada list, maka browser akan menghubungkan user kepada server melalui internet untuk mengirimkan permintaan Anda.
Server akan memproses permintaan Anda dan mengirimkan kembali kepada user dalam bentuk halaman website atau data mentah seperti gambar, dan lainnya, atau pemberitahuan error. Semua bergantung pada sistem server.
Baca Juga: Tentang DDos Attack, Penyebab Website Down
Web Server yang Sering Digunakan
Di dunia terdapat beberapa web server yang sering digunakan bergantung kebutuhan dan spesifikasinya. Setiap server website memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Web server ini diakses berdasarkan tarif yang ditetapkan.
1. Apache
Berdasarkan survei yang ada, Apache menguasai 44,3% pangsa pasar pengguna server website. Server ini dimiliki oleh perusahaan bernama Apache. Menurut testimoni yang ada, server ini lebih cepat, sifatnya open source dan berdasarkan statistik penggunanya tadi, memiliki komunitas pengguna yang paling besar.
2. nginx
Sedangkan nginx, adalah server yang dikelola NGINX, Inc. dan menguasi pangsa pasar pengguna sebesar 41,0%. Menurut testimoni yang ada, server ini ringan, memiliki banyak fitur, stabil dan performa tinggi.
3. Server lainnya
Server website lainnya yang menguasai hanya 14% pangsa pasar pengguna adalah IIS dari Microsoft, LiteSpeed Web Server dari LiteSpeed Technologies dan GWS dari Google. Masih terdapat opsi lainnya yang penggunanya hanya sebesar dibawah 0,5%.
Itu dia informasi terkait web server yang bisa menjadi wawasan tambahan bagi para pelaku bisnis website marketing maupun para SEO. Jadi, semakin berkualitas server website yang Anda pakai, semakin besar potensi yang dapat Anda manfaatkan untuk bisnis yang Anda bangun melalui digital marketing.
Nah, Zeka Digital menyediakan layanan pembuatan website yang bisa menunjang bisnis Anda. Tertarik dengan layanan kami?
