YouTube Marketing: Strategi Marketing di YouTube untuk Menjaring Klien Baru

Photo of author

Ditulis oleh Bogi Kamali Rozaq

As a manager in the SEO division at Zeka Digital, experienced in writing content using SEO techniques.

YouTube merupakan salah satu dari beberapa website yang memiliki pengunjung terbanyak di seluruh dunia. Platform penyimpanan dan share video ini menjadi lahan yang bagus untuk melakukan promosi produk atau bisnis digital. Inilah pentingnya menerapkan strategi marketing di YouTube agar mendapatkan pundi pundi uang dari klien baru yang masuk.

Ada beberapa langkah yang bisa anda lakukan jika akan menyusun strategi marketing di YouTube. Namun perlu diingat, tujuan dari strategi ini adalah memasarkan produk melalui video, bukan untuk memasarkan video. Simak ulasannya!

Ragam Strategi Marketing di YouTube yang Bisa Diterapkan

Ragam strategi marketing di YouTube, Sumber: jatengnews.id
Ragam strategi marketing di YouTube, Sumber: jatengnews.id

Dengan jumlah pengguna yang besar, YouTube menjadi platform yang cukup menjanjikan untuk promosi bisnis. Hanya saja, tentu Anda harus memahami serta menerapkan strategi yang tepat agar promosi yang dilakukan mendapatkan hasil yang signifikan.

Adapun beberapa strategi marketing di YouTube yang bisa dicoba diantaranya adalah:

1. Buat Saluran YouTube untuk Bisnis

Saluran YouTube untuk bisnis, Sumber: businessinsider.com
Saluran YouTube untuk bisnis, Sumber: businessinsider.com

Biasanya untuk membuat akun YouTube, Anda perlu membuat akun Google terlebih dahulu. Untuk membuat saluran di YouTube Anda harus membuatnya tidak menggunakan akun biasa.

Sebaiknya, membuat akun bisnis atau akun merek tersendiri untuk membuat saluran atau channel di YouTube. Ada perbedaan mendasar antara akun biasa dengan akun merek.

Akun merek ketika digunakan untuk membuat saluran YouTube maka saluran tersebut bisa di kelola oleh akun Google dalam jumlah banyak. Artinya jika Anda bekerja dengan tim, misalnya tim marketing, maka setiap anggota tim marketing memiliki otoritas untuk mengelola saluran YouTube secara mandiri dengan akun mereka sendiri.

2. Pelajari Audiens Anda

Mempelajari audiens, Sumber: pexels.com
Mempelajari audiens, Sumber: pexels.com

Ketika Anda memutuskan untuk mencoba strategi marketing di YouTube, harusnya Anda mempelajari juga siapa saja viewer yang nantinya akan melihat tayangan video Anda. Hal ini bertujuan untuk memahami perilaku pelanggan di dunia maya dan sangat berguna untuk perencanaan marketing kedepan.

Tab analytics pada saluran bisnis di YouTube sangat berperan penting. Dengan analytics, Anda bisa melihat wawasan kuantitatif tentang saluran dan perilaku audiens, termasuk jumlah penayangan, waktu tonton rata-rata, pendapatan yang dihasilkan, dan tingkat interaksi di seluruh video yang telah diunggah.

Tidak hanya itu, tab analytics juga bisa mengetahui data demografi pengguna internet yang mengunjungi saluran bisnis YouTube Anda. Nantinya, Anda akan mengetahui pula data tentang viewer mengenai :

  • Lokasi video dilihat
  • Waktu video dilihat
  • Data umur viewer
  • Jenis kelamin yang paling umum viewer

Dari data di atas, Anda bisa melakukan riset dari pemirsa yang nantinya menjadi target market produk Anda. Selain itu, kolom komentar yang berisi komentar, saran, kritik bahkan cacian bisa Anda jadikan acuan untuk melakukan perbaikan kedepannya.

3. Perhatikan Kompetitor

Memperhatikan kompetitor, Sumber: pexels.com
Memperhatikan kompetitor, Sumber: pexels.com

Jangan berkecil hati jika menemukan banyak kompetitor di YouTube. YouTube memang saat ini menjadi salah satu platform yang memiliki banyak pengakses di seluruh dunia. Karena itulah YouTube menjadi incaran para pebisnis yang memanfaatkannya sebagai ladang iklan.

Anda sebenarnya bisa belajar di sana. Jika menemui kompetitor yang menurut Anda patut diperhitungkan, maka Anda bisa meniru gaya mereka dalam marketing di YouTube. Seperti yang sudah familiar di kalangan pebisnis, yakni amati, tirukan dan modifikasi.

Perhatikan kata kunci yang digunakan oleh pesaing sehingga mereka mendapatkan banyak viewer. Anda bisa melihatnya di deskripsi atau tags. Selain itu, jika mereka menggunakan iklan berbayar pada YouTube, maka pastikan iklan mereka tidak tayang pada video yang Anda upload.

4. Belajar dari Saluran Favorit dan Tutorial

Mempelajari saluran favorit dan tutorial, Sumber: pexels.com
Mempelajari saluran favorit dan tutorial, Sumber: pexels.com

Jika Anda mengunjungi situs YouTube, pasti Anda akan mengunjungi video favorit . Entah itu video panduan bisnis, video vlog dari seseorang, atau video lainnya.

Maka Anda bisa memikirkan hal ini, mengapa anda bisa mengunjungi video ini lagi? Apa yang membuat Anda begitu tertarik dengan saluran tersebut?

Dari situah sebenarnya anda bisa mencari inspirasi dalam menyusun strategi marketing di YouTube. Jika Anda mengalami kesulitan dalam mengolahnya, baik mengolah video secara teknis atau mengolah bahasa marketingnya, Anda bisa juga belajar di berbagai tutorial yang ada di YouTube. Tetapi hal ini jika Anda merasa punya banyak waktu luang.

5. Manfaatkan SEO

Memanfaatkan SEO, Sumber: gramedia.com
Memanfaatkan SEO, Sumber: gramedia.com

Betapa menjengkelkannya ketika melihat video dari seorang YouTuber yang tidak ada konten bermanfaatnya sama sekali namun memiliki viewer ribuan. Sedangkan Anda harus berdarah-darah membuat konten yang menarik untuk memancing viewer.

Jangan khawatir, Anda bisa memaksimalkan konten YouTube Anda menggunakan teknik SEO. Mungkin, salah satunya dengan cara membuat backlink YouTube.

Atau paling tidak Anda bisa memulai mengemas video konten marketing di YouTube dengan melakukan hal berikut ini:

Pastikan Judul Mengarah ke Kata Kunci

Berilah judul konten video Anda dengan memakai kata yang mengandung kat kunci. Anda bisa melakukn riset di berbagai tools yang sudah ada. Selain itu harusnya judul sesuai dengan isi konten video.

Hindarilah ketidaksesuaian antara kata kunci dan isi tau dalam istilahnya adalah clickbait. Buatlah judul yang tidak terlalu panjang, sekitar 60 karakter kebawah.

Buat Thumbnail yang Menarik

Buat thumbnail dari video yang anda unggah semenarik mungkin. Sekali lagi jangan menipu dengan memasang thumbnail yang tidak ada kaitannya dengan isi video konten.

Sebenarnya Anda bisa menggunakan potongan video sebagai thumbnail. Namun disarankan Anda membuat sendiri.

Deskripsi yang Tepat

Deskripsi video harus berisi penjelasan singkat tentang topik video, serta tautan ke situs web dan akun media sosial Anda. Buat judul dengan maksimal penggunaan karakter 5.000 karakter.

Pastikan mengandung kata kunci pada deskripsinya. Tautkan ke daftar putar dan tambahkan tagar ke deskripsi video Anda jangan melebihi 15 tagar. Selalu ikuti aturan tagar YouTube .

Ajakan Berlangganan

Meskipun Anda membuat konten YouTube adalah bertujuan untuk memasarkan produk Anda. Namun, tidak ada salahnya anda meminta pemirsa video Anda untuk berlangganan.

Anda bisa memintanya dalam bentuk ajakan seacara verbal atau kata-kata atau dalam bentuk visual atau kalimat dalam tulisan. Namun, alangkah baiknya jika ajakan itu berupa ajakan secara lisan.

Baca Juga: Backlink YouTube, Apa Sebenarnya?

6. Unggah Konten Secara Berkala

Mengunggah konten secara berkala, Sumber: pexels.com
Mengunggah konten secara berkala, Sumber: pexels.com

Lakukan pengunggahan konten video secara berkala. Bisa satu pekan sekali setiap akhir pekan. Saat ini YouTube telah menggeser posisi televisi di rumah Anda. Sebagaimana televisi, seseorang yang mengakses YouTube akan mengakses pada saat-saat tertentu. Karena itu Anda harus bisa mengatur peluncuran konten mengikuti ritme tersebut.

Selain itu, saluran yang selalu update akan memberikan nilai lebih bagi saluran tersebut. Sebagaimana website, website yang selalu update akan disukai oleh mesin pencari.

7. Setel Saluran Milik Anda

Menyetel saluran pribadi, Sumber: pexels.com
Menyetel saluran pribadi, Sumber: pexels.com

Saluran yang Anda buat harus terlihat profesional. Anda bisa mengemas saluran dengan tampilan sebaik mungkin. Setidaknya Anda bisa melakukan hal berikut ini untuk mengemas saluran Anda menjadi lebih baik.

  • Biodata yang kaya kata kunci
  • Header 2560 x 1440 pixel, denga ukuran file maksimal 2 MB
  • Tautan ke situs web dan profil media sosial
  • Lokasi dan informasi kontak
  • Saluran unggulan. Saluran unggulan ini bisa disematkan dengan saluran video milik Anda. Namun Anda bisa bekerja sama dengan YouTuber lain untuk bertukar video saluran unggulan. Anda menyematkan milik orang lain dan orang lain menyematkan milik Anda. Itulah kerjasama mutualisme yang bisa dilakukan di YouTube.
  • Atur daftar putar. Daftar putar memiliki tujuan agar pengunjung yang mengunjungi saluran Anda tetap menikmati tayangan video selanjutnya jika video yang mereka mainkan selesai. Ini akan memberikan nilai lebih bagi saluran Anda. Sebagaimana saluran unggulan, Anda bisa bekerja sama dengan orang lain untuk saling bertukar video pada daftar putar yang dimiliki oleh masing-masing saluran. Jangan lupa untuk memasukkan kata kunci yang relevan dalam judul daftar putar agar dapat meningkatkan SEO YouTube.

8. Iklan YouTube Berbayar

Menggunakan iklan YouTube berbayar, Sumber: ketapang.suarakalbar.co.id
Menggunakan iklan YouTube berbayar, Sumber: ketapang.suarakalbar.co.id

Setelah Anda pada tingkatan lanjut, anda bisa melakukan pengiklanan di YouTube. Yang perlu diingat adalah, tujuan Anda adalah memasarkan produk anda melalui YouTube, bukan mencari uang melalui YouTube seperti apa yang di lakukan oleh YouTuber lainnya.

Namun apabila Anda bisa mendapatkan uang dari banyaknya follower dan viewer video anda, maka itu adalah bonus.

Anda bisa memilih model iklan sesuai budget yang Anda punya. Selain itu dari konten iklan yang Anda buat, harusnya Anda bisa menentukan iklan mana yang akan Anda pilih.

  • Iklan video yang dapat diabaikan
  • Iklan video yang tidak dapat diabaikan
  • Iklan bemper
  • Iklan terawang
  • Iklan bergambar

Ketika membuat iklan di video YouTube, pastikan iklan relevan dengan apa yang Anda jual. Selain itu kemas video iklan dengan semenarik mungkin sehingga viewer tidak sadar bahwa mereka sebenarnya sedang menonton iklan.

9. Endorse Influencer

Endorse influencer, Sumber: pexels.com
Endorse influencer, Sumber: pexels.com

Menurut Google, 60 persen pelanggan YouTube mempercayai pendapat dari influencer favorit mereka. Artinya setiap 100 orang follower, 60 orang akan membeli produk yang di rekomendasikan oleh figur yang mereka ikuti. Cukup besar bukan?

Ini menjadi hal yang bagus jika Anda mengendorse seseorang yang populer di YouTube. Namun terkadang seorang YouTuber melakukan hal yang gila, bodoh dan memalukan demi mencapai rating. Pastikan Anda memilih figur yang memiliki track record baik. Dan secara moral dikenal sebagai orang baik.

Baca Juga: Tips Bikin Konten YouTube, Efektif untuk Meningkatkan Viewer!

10. Pantau dan Analisa

Memantau dan menganalisa, Sumber: unsplash.com
Memantau dan menganalisa, Sumber: unsplash.com

Pekerjaan Anda tidak hanya sampai di sini. Setelah video tayang, viewer banyak, follower meningkat dan konversi ke penghasilan dari penjualan produk terlihat nyata, Anda perlu selalu memantau perkembangan dari video yang Anda unggah.

Adapun beberapa hal yang harus dipantau di antaranya adalah:

  • Perubahan signifikan dalam jumlah pelanggan
  • Demografi pemirsa baru atau yang berubah
  • Lokasi pemutaran video dan sumber lalu lintas
  • Laporan perangkat (seluler, desktop, TV pintar, dan lainnya)

Dengan senantiasa mengamati perubahan yang terjadi, setidaknya Anda bisa memetakan langkah apa yang akan di lakukan kedepannya ketika pengunjung saluran mulai menurun. Namun sebenarnya ketika follower sudah banyak, dan Anda tetap konsisten memelihara saluran, follower tidak akan beranjak pergi.

Demikian ulasan mengenai langkah strategi marketing di YouTube untuk menjaring klien baru. Memang untuk hasil yang maksimal, segala media yang bisa dijadikan lahan marketing harus di masuki.

Gerak pemasaran harus bisa mengejar perkembangan teknologi. Jika anda menemui kesulitan, Anda bisa menghubungi kami penyedia jasa pembuatan website Jogja, Zeka Digital.

Tinggalkan komentar

logo zeka digital official

Zeka Digital merupakan penyadia jasa digital marketing di Indonesia. Kami melayani untuk produk / layanan / jasa yang syar'i. Nikmati pelayanan yang prima, profesional dan amanah untuk usaha di seluruh Indonesia.

Tentang Kami

Zeka Digital - Penyedia Jasa Pemasaran Digital

Pringgolayan, RT.02/RW.44, Banguntapan,
Bantul, Yogyakarta 55198.

0811-265-1453
[email protected]

Chat Konsultasi