Oke, kali ini kita kembali lagi pada pembahasan tentang WordPress. Kita akan membahas tentang perbedaan WordPress.com dan WordPress.org. Mungkin jika Anda membaca artikel kami bagian website, Anda akan menemukan artikel yang sudah membahas sedikit tentang jenis dari wordpress, yaitu wordpress.com dan wordpress.org.
Pada artikel apa itu wordpress, berisi penjelasan WordPress dari mulai sejarahnya dan sampai membahas tentang jenis nya.
Nah, disini kita akan membahas lebih lanjut lagi tentang apa perbedaan WordPress.com dan WordPress.org. Tentunya dengan penjelasan yang lebih lengkap dan disertai dengan gambar untuk lebih memudah dipahami.
Antara WordPress.com dan WordPress.org
Jika awal-awal saat Anda mempelajari apa itu WordPress, mungkin Anda pernah melakukan pencarian di google terkait kata kunci “wordpress”. Bagaimana hasilnya?
Pada SERP akan ada dua website yang memiliki nama domain hampir sama, yaitu WordPress.com dan WordPress.org. Mungkin Anda akan kebingungan, mana yang harus diklik dan dikunjungi. Atau, apakah keduanya?
Perbedaan mendasar dari keduanya adalah layanan yang diberikan. Untuk WordPress.com menyediakan layanan web blogging yang kemudian juga disediakan beberapa pilihan paket untuk menikmati layanan di WordPress.com.
Layanan tersebut ada yang gratis dan ada yang berbayar sesuai dengan kebutuhan website yang akan Anda buat kedepannya. Bisa dipastikan, di antara paket layanan tersebut ada perbedaan yang diberikan. Jika memakai yang gratis, Anda akan mendapatkan beberapa fitur yang terbatas untuk mengatur sesuai dengan kebutuhan.
Baca Juga: Instal WordPress di Local Host, Ini Caranya!
Kemudian dengan WordPress.org, Anda akan mendapatkan gratis file paket instalasi websitenya, namun untuk menerapkan perlu layanan self hosted. Artinya jika Anda ingin menjalankan paket instalasi tersebut, Anda harus memiliki hosting terlebih dahulu, jika tidak maka Anda tidak bisa menjalankannya.
Oke, untuk keterangan lebih lanjut kami bahas ke beberapa poin agar lebih memudahkan Anda untuk memahaminya.
Perbedaan WordPress.com dan WordPress.org
Mari kita bandingkan lebih lanjut perbedaan WordPress.com dan WordPress.org
1. Kontrol

WordPress.com
Untuk kontrol pada WordPress.com, maka kontrol sepenuhnya di ambil atau dipegang oleh penyedia layanan yaitu WordPress.com. Apalagi jika Anda memakai paket free atau gratis, maka Anda akan sangat dibatasi dalam melakukan pengaturan pada websitenya.
WordPress.org
Lalu pada WordPress.org, Anda akan mendapatkan akses penuh untuk mengatur website yang Anda miliki. Karena Anda memiliki tempat hosting sendiri dan file paket instalasi dari website WordPress.org berbasis open source, maka Anda bisa mengatur dan mengubah apa yang ada dalam website sesuai dengan keinginan Anda.
2. Maintenance

WordPress.com
Untuk maintenance atau pemeliharaan akan dilakukan oleh pihak WordPress.org. Meskipun Anda memilih paket layanan yang gratis, namun Anda akan tetap mendapatkan pemeliharaan setiap bulannya. Dan dipastikan pemeliharaan yang dilakukan memiliki kualitas yang bagus.
WordPress.org
Sedangkan karena WordPress.org kendalinya dipegang penuh oleh pengguna, maka pemeliharaan juga dilakukan oleh pengguna. Maka dari itu Anda perlu melakukan pemeliharan secara rutin agar website Anda tetap update dari segi sistemnya maupun kontennya.
3. Theme dan plugin

WordPress.com
Theme dan plugin yang disediakan terbatas, apalagi jika Anda memakai paket layanan yang gratis. Jika Anda ingin menambahkan atau memasang theme atau plugin pada website anda, maka Anda harus mengupgrade paket layanan yang anda miliki menjadi paket berbayar.
WordPress.org
Sedangkan pada penggunaan WordPress.org, Anda bisa menambahkan dan memasang theme atau plugin sesukanya, karena akses yang diberikan penuh kepada Anda. Anda juga bisa memanfaatkan theme atau plugin yang berbayar untuk dipasang pada website.
4. Analytics

WordPress.com
Anda hanya akan bisa melihat analisis sederhana yang disediakan dan WordPress.com. Jika Anda ingin mengintegrasikannya dengan google analytics, maka Anda perlu mengupgrade paket layanan Anda hingga bussiness. Jika paket yang dipilih dibawahnya, Anda hanya akan mendapatkan analisis sederhana.
WordPress.org
Karena akses penuh yang diberikan, Anda bisa memasang analisis dari software manapun. Anda bisa memakai software dari google atau bahkan dari software lain seperti KissMetrics, MixPanel, dll. Dengan begitu, analisis yang Anda lakukan akan lebih kuat dan akurat karena bisa memakai banyak media dan parameter.
5. Biaya

WordPress.com
Karena WordPress.com memiliki beberapa paket layanan, maka biayanya juga tergantung pada paket yang dipilih. Kelebihannya adalah, jika Anda belum ada biaya, Anda bisa memakai paket layanan yang gratis terlebih dahulu. Setelah ingin menambah kelengkapannya, Anda bisa meng upgrade nya menjadi berbayar.
WordPress.org
Jika dilihat dari file instalasinya saja. maka tidak ada biaya yang dikeluarkan alias gratis. Namun untuk menjalankannya Anda perlu mempunyai ‘tempat’ yang bernama hosting, dan ‘alamat’ yang bernama domain. Keduanya tentu memerlukan biaya.
Maka dari itu, biaya ini akan lebih banyak dikeluarkan dibanding yang versi .com. Namun jika Anda pintar-pintar memilih penyedia hosting, bisa jadi Anda akan lebih hemat. Tapi jika Anda tidak mempunyai uang untuk hosting atau ingin press biaya, Anda bisa memakai hosting gratisan, seperti 000webhost atau atspace. Karena gratis, tentu ada pembatasannya.
6. SEO

WordPress.com
Untuk pengaturan SEO, Anda sebaiknya mengupgrade paket layanan yang Anda pakai menjadi paket berbayar. Pada paket layanan gratis tidak tersedia plugin untuk bisa mengatur SEO dari website.
WordPress.org
Karena kontrol website ada di tangan Anda, maka Anda bisa dengan bebas memasang plugin untuk mengatur SEO. Selain itu, dalam prakteknya, optimasi akan lebih mudah dilakukan ketika kontrol website keseluruhan ada di tangan.
7. Iklan

WordPress.com
Jika Anda memakai layanan yang gratis, maka Anda akan melihat iklan yang tiba-tiba terpasang pada halaman website Anda dengan tanpa anda setujui. Untuk menghilangkan iklan tersebut lagi-lagi Anda perlu untuk mengupgrade layanan anda menjadi berbayar.
WordPress.org
Tidak akan ada iklan dari pihak WordPress yang tiba-tiba terpasang pada halaman website Anda. Karena anda memiliki hak penuh untuk memiliki dan mengubah konten yang ada pada website, maka Anda bisa mengiklankan produk Anda sendiri atau website diseting bersih dari semua iklan.
8. Menetisasi

WordPress.com
Mungkin ada sebagian dari Anda yang ingin mendapatkan penghasilan dari keberadaan website dengan pemasangan iklan. Tentu bukan iklan dari WordPress ya, namun iklan dari adsense atau yang lainnya. Hal ini akan sulit Anda lakukan jika memakai WordPress.com, apalagi jika memakai layanan yang gratis.
WordPress.org
Karena kendali penuh pada website ada di tangan Anda, maka untuk memasang iklan dari berbagai penyedia iklan bisa Anda lakukan. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan penghasilan dari website jika website tersebut memiliki trafik pengunjung yang bagus.
Baca Juga: Cara Kerja Trafik Website, Pelajari untuk Mengetahui Pengunjung Situs Anda
Kesimpulan
Ketika membangun website di tahap awal. Anda bisa bebas memilih antara WordPress.com atau WordPress.org. Namun dengan pertimbangan-pertimbangan yang telah kami bahas diatas, tentu keputusan yang akan diambil akan lebih memiliki alasan kuat.
Memilih yang gratisan namun dengan berbagai keterbatasan atau memakai file gratis namun harus mengeluarkan biaya saat menjalankannya? Itu kembali kepada tujuan Anda membangun website.
Saran dari Zeka Digital, jika Anda belum memiliki skill dalam pengelolaan website, dan Anda akan mencoba membangun website dari awal, maka pakailah file instalasi dan jalankan di hosting dan domain berbayar. Jika effort yang digunakan sama, mengapa tidak mengambil paket yang lebih profesional?