Ketika sedang menjelajah internet, mungkin Anda pernah menemukan istilah cookies. Cookies di sini, bukan snack ringan, tetapi bagian penting dari pengalaman berselancar di dunia digital. Namun sebenarnya, apa itu cookies pada website?
Banyak orang beranggapan bahwa cookies adalah sesuatu yang menimbulkan kekhawatiran terkait keamanan data pribadi. Padahal faktanya, cookies justru membantu kita untuk lebih nyaman ketika mengakses suatu website.
Tanpa adanya cookies, aktivitas sederhana seperti login otomatis hingga menyimpan keranjang belanja online tidak akan berjalan lancar. Oleh karena itu, memahami apa itu cookies pada website menjadi sesuatu yang cukup penting.

Apa itu Cookies pada Website?
Cookies merupakan file kecil yang disimpan di perangkat Anda ketika mengunjungi suatu website. Cookies ini diibaratkan sebagai jejak kecil yang disimpan oleh browser agar sebuah website mengingat atau mengenali siapa saja pengunjungnya.
Pada dasarnya, cookies akan merekam apapun kegiatan yang pengguna lakukan ketika mengakses sebuah website. Misalnya bahasa yang dipilih, data login pengguna, hingga konten-konten apa saja yang Anda akses pada website tersebut.
Sehingga, ketika nantinya Anda berkunjung kembali ke website yang sama, Anda tidak perlu memasukkan informasi login, mengatur bahasa, atau mengatur ulang konten seperti apa yang dibutuhkan, karena data telah terekam oleh cookies.
Itulah kenapa, kini hampir semua website menampilkan pemberitahuan persetujuan cookies. Karena keberadaan cookies menjadi salah satu bagian dari website untuk meningkatkan pengalaman pengguna ketika berselancar di dunia digital.

Jenis-Jenis Cookies pada Website
Setelah mengetahui apa itu cookies pada website, Anda juga perlu memahami beragam jenis cookies yang ada. Pada dasarnya cookies pada website terdiri dari tiga bagian dengan fungsinya masing-masing, di antaranya meliputi:
1. Session Cookies
Session cookies adalah jenis cookies yang hanya menyimpan data sementara di dalam memori browser. Begitu browser ditutup, semua informasi yang tersimpan di dalamnya juga akan otomatis hilang.
Atau dengan kata lain, informasi yang tersimpan pada session cookies ini tidak permanen. Umumnya, jenis cookies ini digunakan pada fitur keranjang belanja di marketplace untuk melacak produk apa saja yang sedang dilihat dan dipilih.
Jenis cookies satu ini juga tidak memiliki kemampuan untuk mengumpulkan data dari pengguna. Itulah mengapa, session cookies dianggap sebagai jenis cookies yang paling aman, tetapi bukan berarti yang lainnya tidak aman.
Baca Juga: Mengenal Pentingnya Update Konten Website
2. Persistent Cookies
Berbeda dengan session cookies, persistent cookies adalah jenis cookies yang akan tetap menyimpan informasi pengguna di hard drive meskipun browser telah ditutup. Untuk menghapusnya, pengguna harus melakukan penghapusan secara manual.
Persistent cookies berfungsi untuk mencatat aktivitas dan preferensi pengguna ketika mengunjungi website. Di mana pencatatan ini sifatnya permanen, tidak seperti session cookies yang bersifat sementara.
Sebagai contoh pengaturan bahasa, jadi ketika pengguna kembali mengakses website tersebut, secara otomatis pengaturan bahasa akan tampil sesuai pilihan sebelumnya.
3. Third-party Cookies
Terakhir ada third-party cookies. Sesuai dengan sebutannya, third-party cookies merupakan jenis cookies yang dibuat dan dikelola oleh pihak ketiga. Umumnya, tujuan dari dibuatnya third-party cookies adalah untuk periklanan.
Sehingga, tidak jarang kehadiran third-party cookies ini akan membuat Anda menjumpai atau melihat tayangan iklan yang relevan dengan pencarian produk sebelumnya di search engine, marketplace, maupun website toko online.

Fungsi Cookies pada Website
Memahami tentang apa itu cookies pada website, itu artinya Anda juga perlu tahu apa saja fungsinya. Bukan sekedar tempat untuk penyimpanan data, di bawah ini adalah beberapa fungsi dari keberadaan cookies pada website, di antaranya:
1. Mempermudah Login Otomatis
Cookies berfungsi untuk mempermudah login otomatis karena data login akan tersimpan pada perangkat. Sehingga, Anda tidak perlu repot-repot memasukkan username dan password setiap kali membuka situs website yang sama.
Bayangkan saja jika fitur cookies tidak tersedia, tentu pengguna harus mengingat serta mengetikkan ulang informasi pengguna di website yang sering diakses. Tentu saja hal tersebut akan terasa merepotkan dan kurang efisien.
Baca Juga: Pentingnya Mobile Friendly Website dan Cara Menerapkannya
2. Menyimpan Preferensi Pengguna
Adanya cookies membuat pengguna tidak perlu repot untuk mengatur preferensi setiap kali mengakses suatu website. Contohnya seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tentang pengaturan bahasa yang diinginkan.
Karena cookies akan menyimpan settingan tersebut dalam perangkat, dan ketika pengguna mengunjungi kembali website, tampilan bahasa akan otomatis mengikuti sesuai pilihan yang sudah diatur sebelumnya.
3. Mempersonalisasi Konten
Fungsi cookies selanjutnya adalah membantu website menampilkan konten yang lebih personal dengan merekam riwayat aktivitas yang pengguna lakukan sebelumnya. Contohnya, ketika Anda mencari produk kecantikan di toko online.
Ketika pengguna membuka situs yang sama, halaman yang akan ditampilkan oleh situs tersebut adalah rekomendasi produk kecantikan yang sesuai preferensi. Inilah cara cookies bekerja untuk membuat pengalaman berselancar terasa lebih personal.
Hal ini tentu harus diimbangi dengan optimasi website, karena tanpa dukungan teknis yang baik, cookies tidak akan bekerja secara maksimal dalam meningkatkan kenyamanan pengguna.

Bagaimana Cara Kerja Cookies pada Website?
Cara kerja cookies dalam menyimpan data adalah dengan merekam informasi pada direktori file browser ketika pengguna mengakses sebuah website. Ketika pengguna kembali membuka situs tersebut, browser akan membaca cookies.
Lalu, mengirimkannya kembali ke website yang mengatur cookies tersebut. Itulah sebabnya pengguna mungkin menemukan situs yang otomatis menampilkan data login atau konten yang sesuai dengan halaman yang pernah dikunjungi sebelumnya.
Namun, tetap saja yang namanya teknologi pasti tidak pernah lepas dari risiko. Terdapat kemungkinan data atau informasi pribadi tersebar jika disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Untungnya, cookies dapat diatur sesuai kebutuhan. Pengguna dapat memilih untuk menerima (accept cookies) agar fitur tersebut aktif dalam aktivitas browsing dan bisa juga menolaknya apabila merasa tidak nyaman.
Di sisi lain, pemilik situs website juga perlu memahami bagaimana cara mengelola website dengan baik, termasuk pengaturan cookies yang transparan agar kepercayaan pengguna tetap terjaga.

Kesimpulan
Memahami apa itu cookies pada website memang penting, tidak hanya bagi pengguna tetapi juga bagi pemilik website. Jika pengelolaan cookies tepat, website dapat menghadirkan experience yang lebih baik dan nyaman bagi pengunjung.
Namun, meningkatkan user experience tidak hanya ditentukan dari cookies saja. Optimasi website secara keseluruhan juga berperan besar dalam menarik maupun mempertahankan audiens. Inilah mengapa strategi SEO sangat dibutuhkan.
Nah, jika Anda menginginkan website tampil lebih profesional dan memberikan user experience yang mengesankan, menerapkan strategi SEO pada website Anda adalah langkah tepat yang bisa diambil.
Zeka Digital melalui layanan jasa SEO terpercaya dan terukur siap membantu bisnis Anda meraih peringkat terbaik di search engine dan mendapatkan lebih banyak audiens. Konsultasikan kebutuhan SEO website Anda kepada kami sekarang juga!