Seperti halnya investasi, membuat konten yang senantiasa mendatangkan pengunjung ke situs website yang dimiliki dalam waktu yang lama adalah strategi tepat untuk tetap mendapatkan hasil optimal. Konten evergreen adalah jenis konten yang perlu Anda buat untuk mendapatkan visitor website yang berkelanjutan dari waktu ke waktu.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Parse.ly menemukan bahwa lebih dari 100 top website di dunia mendapatkan lebih dari 5% dari total pageviews dari konten evergreen. Oleh karenanya, bagi konten kreator ataupun siapa saja yang menggunakan media sosial sebagai platform promosi, memiliki kemampuan untuk membuat konten abadi adalah kunci untuk sukses.
Meskipun jenis konten ini pada umumnya merujuk pada konten blog, ada beberapa cara yang perlu diaplikasikan agar konten yang dibuat nantinya efektif untuk mendatangkan traffic.
Lantas, apa sebenarnya konten evergreen ini dan kenapa penting dalam strategi optimasi SEO?
Apa Itu Konten Evergreen?
Dalam dunia tumbuhan, ada istilah pohon evergreen yang tidak pernah menggugurkan daunnya dan juga selalu memiliki daun yang hijau sepanjang waktu. Tanaman ini disebut tanaman abadi dan malar hijau adalah salah satu contohnya.
Nah, dengan analogi di atas, dalam strategi konten marketing, konten evergreen merupakan teks abadi yang mampu bertahan sepanjang waktu dan tidak pernah lapuk atau ketinggalan jaman.
Dalam pengertian lain, evergreen content juga dimaksud sebagai konten yang senantiasa relevan dalam waktu yang sangat lama. Konten ini akan mampu menjawab pertanyaan umum dari pengunjung ataupun memberikan informasi yang tidak terpengaruh peristiwa yang terjadi belakangan.
Tentu saja, evergreen content berbeda dengan jenis konten lainnya, seperti seasonal content yang hanya relevan pada waktu-waktu tertentu. Misalnya, konten tentang Hari Raya atau Hari Kemerdekaan.
Serta, berbeda pula dengan trending content yang hanya relevan dalam waktu yang lebih singkat, seperti konten tentang smartphone keluaran terbaru yang nantinya akan ‘menghilang’ setelah produk lebih baru keluar.
Oleh karenanya, untuk Anda yang ingin memaksimalkan optimasi SEO pada website yang dikelola, penting untuk mempertimbangkan jenis konten yang satu ini. Dengan konten evergreen, Anda akan memiliki konten dengan visibilitas tinggi dalam kurun waktu lama di SERP.
Terlebih, Anda bisa mengkombinasikan strategi ini dengan long-tail keyword dan kata kunci dengan volume pencarian tinggi untuk meningkatkan peluang mendapatkan lebih banyak traffic.
Tipe Konten Evergreen untuk Strategi SEO
Konten evergreen dapat dibuat dengan beberapa tipe yang berbeda menyesuaikan informasi apa yang ingin disampaikan. Tidak hanya itu, tipe konten yang dipilih pun nantinya juga berpengaruh pada bagaimana hasil strategi SEO yang Anda terapkan.
Adapun beberapa tipe konten evergreen yang kerap digunakan di antaranya:
1. Tutorial
Format evergreen content yang cukup sering dibuat adalah tutorial. Jenis konten ini berisi tentang instruksi tertentu dengan langkah demi langkah yang jelas.
Umumnya, pembaca mencari tutorial untuk membantu mereka menguasai keterampilan baru atau menyelesaikan masalah secara spesifik dengan baik.
Tidak hanya berbentuk artikel, konten tutorial juga bisa berupa video atau infografis tentang topik tertentu. Tanpa adanya pembaruan yang signifikan, konten tutorial adalah jenis konten abadi dengan relevansi yang sangat lama dan tetap bisa mendatangkan traffic kapan saja.
2. FAQ
FAQ atau Frequently Asked Question juga termasuk contoh konten evergreen yang bisa dijadikan inspirasi untuk menunjang optimasi SEO di website bisnis Anda. Sesuai namanya, konten ini berisi pertanyaan yang paling sering diajukan dan lengkap dengan jawabannya.
Secara umum, konten FAQ berfungsi untuk mengurangi waktu yang dialokasikan perusahaan untuk menjawab pertanyaan berulang.
Selain itu, dari sisi bisnis, konten FAQ juga cukup efektif untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan karena mereka menilai perusahaan Anda mampu memberikan jawaban yang lugas atas pertanyaan mereka.
3. Panduan
Tipe evergreen content lain yang cukup populer adalah panduan. Sekilas, panduan mirip dengan tutorial. Hanya saja, konten ini memberikan informasi yang lebih komprehensif dan juga lebih detail mengenai topik tertentu yang diperlukan pembaca.
Bisa dikatakan, konten panduan ini juga cukup efektif untuk meningkatkan SEO. Pasalnya, konten ini kerap menjadi rujukan serta relevan dalam kurun waktu yang lebih lama. Bahkan, konten panduan juga bisa disisipi call to action untuk mempromosikan produk atau layanan yang dimiliki.
4. Listicle
Berisi tentang tips, rekomendasi, atau informasi yang relevan untuk dibaca, konten listicle juga termasuk jenis konten evergreen yang efektif menunjang optimasi SEO yang dilakukan. Selain itu, konten ini pun sangat populer karena penyajiannya yang mudah dipahami.
Berbekal format daftar, keseluruhan informasi bisa disampaikan dengan poin-poin singkat yang memudahkan pembaca mengetahui detail informasi. Serta, karena sifatnya yang padat, konten listicle bisa diandalkan untuk mengurangi bounce rate.
5. Wawancara Ahli
Wawancara yang dilakukan dengan para ahli bisa menjadi rujukan pembaca untuk mendapatkan wawasan yang mendalam dari perspektif profesional dan pakar di bidang tertentu. Tentu saja, dengan menyertakan wawancara ahli, konten yang Anda buat akan dianggap lebih kredibel.
Dari segi relevansi, wawancara ahli juga memiliki relevansi informasi yang mampu bertahan lama. Hal ini dikarenakan cukup jarangnya konten yang membahas tema khusus dengan menyertakan pendapat ahli secara langsung. Oleh karenanya, meskipun sudah lama dipublikasikan, konten wawancara ahli tetap relevan.
Selain beberapa format di atas, konten evergreen juga bisa dibuat dengan format resources library yang berisi template atau referensi serta infografis yang mengilustrasikan informasi secara visual.
Atau, konten berupa studi kasus yang membahas tentang liputan mengenai konsumen yang mengatasi masalah mereka dengan layanan atau produk yang Anda sediakan.
Hanya saja, memang, dalam pembuatan evergreen content, mempertimbangkan format yang tepat adalah sebuah keharusan. Jangan sampai, pemilihan format yang salah justru akan membuat informasi tersampaikan dengan tidak optimal dan kualitas konten secara visual pun cenderung kurang.
Baca Juga: Jenis Konten dan Hubungannya dengan Optimasi Website
Pentingnya Konten Evergreen untuk Strategi SEO
Sebagaimana disinggung sebelumnya, konten evergreen merupakan salah satu strategi optimasi SEO yang krusial. Alasannya, jenis konten ini tetap relevan dalam waktu yang lama setelah dipublikasikan karena tidak terikat dengan peristiwa ataupun tren tertentu sehingga tetap berpotensi mendatangkan traffic dari waktu ke waktu.
Selain itu, alasan lain kenapa konten evergreen penting untuk optimasi SEO di antaranya:
1. Meningkatkan Peringkat di Mesin Pencarian
Berbincang tentang peringkat di mesin pencari, perlu dipahami bahwa mesin pencari cenderung lebih menghargai konten yang memberikan lasting value untuk pengguna. Artikel evergreen yang sifatnya abadi sangat sesuai dengan kriteria yang satu ini.
Dalam hal ini, dengan mempublikasikan evergreen content yang berkualitas secara konsisten, maka secara tidak langsung Anda akan memiliki peluang yang lebih besar untuk mendapatkan peringkat lebih baik di SERP. Tentu saja, nantinya, visibilitas website akan meningkat dan traffic website Anda turut bertambah.
Untuk Anda yang memiliki bisnis tertentu, konten yang bertengger di peringkat atas SERP akan membawa dampak positif pada bisnis. Bukan hanya angka penjualan yang bisa bertambah secara signifikan, kredibilitas bisnis dan tingkat kepercayaan konsumen juga akan semakin baik.
2. Mendapatkan Lebih Banyak Backlink
Seiring waktu, konten yang bersifat abadi cenderung akan menarik lebih banyak backlink. Pasalnya, ada kecenderungan bahwa situs website lain ataupun marketer konten lebih menyukai menautkan halaman atau konten mereka ke konten yang bersifat abadi karena manfaatnya yang didapatkan audiens mereka sendiri.
Backlink yang didapatkan dari sumber yang memiliki reputasi bagus tentu akan meningkatkan otoritas dari situs website yang Anda kelola. Secara tidak langsung, hal ini akan memperbaiki kinerja optimasi SEO secara keseluruhan karena backlink masih menjadi salah satu faktor utama dari algoritma Google untuk menilai kredibilitas situs.
3. Meningkatkan Traffic Organik
Alasan lain kenapa konten evergreen cenderung penting untuk optimasi SEO yang Anda lakukan adalah jenis konten ini mampu meningkatkan traffic organik website. Seperti diketahui, konten ini akan menjadi aset jangka panjang yang secara berkala terus mendatangkan lalu lintas pencarian.
Ya, kata kunci yang relevan dan bersifat abadi adalah sebab traffic organik yang selalu naik. Tentu saja, dengan traffic yang lebih tinggi, visibilitas website yang Anda kelola serta eksposur brand akan meningkat. Dampaknya, peluang konversi ke pembelian pun juga akan turut terbuka.
Apa yang menarik dari traffic organik yang cenderung stabil dan meningkat dari waktu ke waktu adalah Anda nantinya tidak lagi perlu mengalokasikan dana iklan secara khusus untuk mempromosikan konten. Dengan demikian, pengeluaran untuk promosi bisa ditekan dengan peluang mendapatkan konsumen yang lebih terbuka.
Sebagai tambahan, pentingnya evergreen content dalam upaya optimasi SEO adalah karena jenis konten ini mampu meningkatkan keterlibatan serta kepercayaan pengguna.
Berbekal informasi yang komprehensif dan lengkap, pengguna akan menganggap konten Anda bisa diandalkan. Mereka pun tidak akan segan untuk turut membagikan konten tersebut.
Baca Juga: Traffic Website: Bagaimana Cara Mendapatkan Lebih Banyak Pengunjung
Tips Membuat Konten Evergreen yang Tepat
Dengan banyaknya manfaat yang akan didapatkan dalam upaya optimasi SEO menggunakan konten evergreen, tentu membuat jenis konten ini untuk mengisi blog website Anda adalah hal yang penting.
Hanya saja, tentu, Anda harus membuat konten yang berkualitas karena kualitas konten-lah yang nantinya akan menghasilkan traffic organik yang meningkat dari waktu ke waktu.
Ada beberapa tips mendasar yang perlu Anda ketahui perihal membuat jenis konten abadi ini, di antaranya:
1. Analisis Target Audiens
Sebelum memulai membuat evergreen content yang abadi, maka lakukan analisis terlebih dahulu pada audiens yang akan Anda targetkan. Dalam hal ini, dengan mengetahui siapa audiens atau target pembaca yang hendak dituju, maka Anda bisa menjawab berbagai pertanyaan dan kebutuhan mereka dengan lebih baik.
Tidak hanya itu, dengan pemahaman yang lebih baik terkait target audiens, Anda pun nantinya juga akan lebih mudah menemukan topik-topik abadi untuk diulas dan dikembangkan. Artinya, ada banyak peluang menciptakan konten abadi yang membuat website Anda senantiasa relevan dari waktu ke waktu.
2. Cari Inspirasi dari Kompetitor
Tidak ada salahnya mencari ide dari kompetitor. Berbekal riset kompetitor, Anda bisa menemukan inspirasi untuk membuat konten yang baru.
Misalnya saja, Anda bisa menemukan jenis konten seperti apa yang dimiliki oleh kompetitor dengan jumlah pembaca yang banyak. Serta, Anda juga bisa menemukan topik-topik atau keyword SEO apa yang cenderung banyak dicari.
Hanya saja, tentu, Anda tidak boleh menjiplak mentah-mentah apa yang Anda temukan dari para pesaing tersebut. Jadikan temuan riset tersebut hanya sebagai pemicu saja. Selebihnya, aplikasikan kreativitas Anda untuk membuat konten abadi yang tidak hanya relevan dengan bisnis atau brand yang Anda miliki.
3. Bahas Topik Tertentu secara Komprehensif
Dari dua langkah awal yang dilakukan, Anda tentu sudah menemukan bagaimana target audiens yang cocok dengan brand atau bisnis Anda serta contoh konten dari kompetitor yang ramai pengunjung.
Nah, setelah mendapatkan gambaran serta topik yang hendak dibahas, saatnya Anda membuat konten dengan topik tertentu secara komprehensif.
Perlu diingat bahwa konten yang mampu mendapatkan visibilitas baik dan mampu bertahan dalam waktu yang lama adalah konten yang memiliki informasi berkualitas dan mendalam. Sebaliknya, konten yang dibuat secara serampangan dan asal-asalan akan lebih mudah terdepak dari SERP.
Ada cukup banyak strategi untuk menciptakan sebuah konten abadi yang komprehensif. Misalnya saja, Anda bisa mencari inspirasi dari beberapa konten yang membahas topik yang sama dan menambahkan pengalaman pribadi Anda sebagai upaya meningkatkan sisi unik konten yang dibuat.
Memang, dengan cara ini, konten yang Anda buat bisa jadi akan menjadi cukup panjang. Namun, hal tersebut tentu tidak mengapa.
Layaknya konten pilar, konten evergreen yang panjang ini selain mampu memberikan informasi mendalam dan utuh, juga membuka peluang bagi Anda untuk memasukkan lebih banyak turunan kata kunci serta inbound link yang memperkuat konten.
4. Menggunakan Format yang Sesuai
Sebagaimana dibahas di awal, evergreen content bisa dibuat dengan beberapa format yang berbeda. Nah, untuk membuat konten abadi yang tidak hanya komprehensif, tetapi juga memberikan kemudahan pemahaman bagi para pembaca, Anda perlu memilih mana format artikel yang sesuai dengan topik atau kata kunci yang hendak dibahas.
Misalnya saja, ketika Anda ingin membahas tema tertentu tentang cara mengatasi teter kayu pada furniture rumah, maka format yang tepat adalah panduan.
Membahas topik ini dengan format hanya paragraf tentu kurang pas. Selain informasi tidak tersampaikan dengan baik, secara visual pun konten terkesan kurang rapi dan pembaca pun tidak tertarik.
Di sisi lain, Anda juga bisa mengkombinasikan beberapa format sekaligus. Untuk pembahasan topik umum seperti search intent sebagai bagian strategi riset, Anda bisa menggunakan format panduan, listicle ataupun paragraf secara umum.
Selain beberapa tips di atas, untuk membuat konten evergreen yang abadi, Anda sebaiknya menghindari penggunaan informasi yang menyertakan waktu secara spesifik. Ingat, konten yang dibuat adalah konten everlasting sehingga tidak ada waktu khusus yang membatasi.
Serta, Anda tentu harus tetap menerapkan standar penulisan yang SEO friendly dalam membuat konten ini. Perhatikan penempatan kata kunci yang tepat, buat heading untuk memecah informasi dan juga masukkan link internal maupun eksternal.
Perlukah Konten Evergreen Dirawat?
Salah satu pertanyaan yang kerap muncul terkait konten evergreen adalah apakah jenis konten ini perlu dirawat secara berkala. Pasalnya, beberapa kalangan menganggap bahwa konten ini merupakan konten abadi yang tidak perlu perubahan lagi.
Anggapan tersebut tentu saja kurang tepat. Pasalnya, meskipun memiliki konsep fundamental yang sama namun tidak dimungkiri akan ada perubahan informasi dari waktu ke waktu.
Oleh karenanya, pembaruan secara berkala pada evergreen content tetap diperlukan. Dengan pembaruan ini, relevansi konten tidak hanya akan semakin baik, tetapi ranking konten pun akan meningkat.
Nah, Zeka Digital siap membantu Anda untuk melakukan perawatan pada konten evergreen yang telah dibuat.
Tidak hanya melakukan maintenance saja, kami juga memiliki layanan optimasi SEO yang bisa diandalkan untuk meningkatkan ranking website untuk visibilitas dan peningkatan traffic yang lebih optimal!
