Perlu diketahui sebelumnya, artikel ini memang disadur dari artikel lain yang memuat essensi yang sama, yaitu pembahasan tentang konten.
Penulis hanya mencoba memahami, menyadur, memberikan sedikit tambahan, dan menyajikannya dalam bentuk yang diharapkan lebih mudah dipahami terutama bagi para pemula.
Yaitu terkait mengapa konten adalah aspek yang penting dalam optimasi sebuah halaman website.
Bagi orang-orang yang berkecimpung dalam dunia digital marketing, keberadaan bahan/muatan/informasi adalah salah satu bahan baku dari pekerjaannya.
Begitu juga dalam marketing konvensional atau bahasa lainnya di pasar, kios, dan yang sejenisnya, mereka memerlukan konten. Mudahnya, para marketer atau penjual perlu memberikan informasi yang dapat menarik para pelanggan.
Itu dalam dunia marketing. Sekarang bagaimana dalam persoalan optimasi web? Padahal optimasi web ini bidang yang sudah spesifik meskipun masih berkaitan dengan digital marketing atau Searching Engine Marketing (SEM).
Seberapa penting konten untuk membuat halaman website menempati peringkat terbaik di mesin pencarian?
Baca Juga: Panduan Riset Keyword yang Tepat untuk Optimasi Website
Konten Secara Umum
Agar lebih sesuai dengan ekspektasi pembaca, kami memilih definisi konten yang terdapat di wikipedia. Singkatnya, konten berasal dari bahasa inggris yang secara leterlijk bermakna muatan atau isi.
Secara definisi, konten adalah isi dari sebuah media baik elektronik (digital) maupun non elektronik (konvensional). Jadi sebuah pembicaraan sekalipun merupakan konten, apalagi isi media seperti radio, televisi, dan website, itu semua merupakan konten.
Secara umum, konten berbentuk informasi. Namun masyarakat luas kebanyakan menggunakan kata konten untuk menyatakan isi dari sebuah blog, halaman website, podcast, dan yang sejenisnya.
Padahal, segala sebaran informasi merupakan konten dalam berbagai bentuknya yaitu tulisan, suara, gambar, dan video.
Konten Digital Marketing
Sedikit review, digital marketing adalah strategi marketing. Yaitu marketing yang dilakukan pada media digital seperti website, televisi, dan yang sejenisnya.
Nah, tentu saja saat melakukan penawaran melalui website dan televisi harus terdapat konten didalamnya. Tanpa berisi apapun, website, dan televisi tidak bermanfaat.
Bagi siapapun yang berkecimpung dalam dunia marketing, maka dia membutuhkan hal ini. Lebih spesifik lagi, muatannya harus memiliki nilai dan bahasa yang persuasif agar tujuan dari marketing dapat tercapai.
Salah satu contoh dari tujuan marketing adalah mendapatkan konsumen dan profit.
Sehingga, dalam terminologi digital marketing, konten adalah segala hal yang dapat memenuhi ruang digital yang memiliki nilai yang bisa menarik target market pada pasar konsumen yang berada di dunia digital.
Hubungan Konten dan Optimasi Web
Konten dan optimasi web adalah hal yang saling mendukung satu sama lain. Artinya, muatan yang dinilai baik akan memberikan dukungan pada halaman website sehingga dapat meraih posisi terbaik pada mesin pencarian.
Posisi terbaik pada mesin pencarian ini merupakan tujuan dari SEO. Begitu pula sebaliknya, sebuah halaman yang berada pada ranking teratas pada mesin pencarian pasti memiliki muatan informasi yang menarik.
Dikutip dari halaman Search Engine Journal, Google meneliti bahwa terdapat setidaknya 3.5 juta kali pencarian (informasi) per hari. Yang dicari tentu saja muatan yang terdapat pada halaman website.
Sehingga, kualitas konten pada halaman web sangat berhubungan dengan posisi sebuah website pada mesin pencarian.
Dikutip pada halaman yang sama, dikatakan bahwa, misi dari pendiri Google sebagai salah satu mesin pencarian terfavorit di dunia adalah mengorganisir seluruh informasi agar dapat senantiasa terakses dan bermanfaat.
Sehingga, apabila sebuah halaman website memuat informasi yang bermanfaat dan berkualitas, algoritma Google akan memberikan akses dan posisi terbaik bagi halaman website tersebut.
Sebaliknya, apabila sebuah halaman website memuat informasi yang tidak bermanfaat, maka melalui algoritma yang ada, Google akan tidak memprioritaskan halaman website ini agar langsung ditemukan pada mesin pencarian.
Baca Juga: Informasi Detail Mengenai Backlink Generator dalam Optimasi
Ini yang merupakan definisi dari pengorganisasian informasi yang dilakukan oleh Google. Selanjutnya, apa kriteria halaman website berkualitas jika dinilai dari kontennya menurut Google?
Karena kualitas halaman website tidak semata-mata dilihat dari isinya saja, melainkan terdapat beberapa kriteria lainnya. Namun dalam pembahasan ini, kita sedang membicarakan bagaimana muatan halaman website yang berkualitas.
Ciri konten yang berkualitas atau beneficial menurut Google antara lain adalah :
1. Berguna dan Informatif
Muatan yang terdapat pada sebuah halaman website hendaknya memiliki manfaat dan dibutuhkan sebagai informasi atau petunjuk. Misalnya, jika Anda ingin membuat halaman terkait Jasa Optimasi Web.
Anda perlu memasukkan juga informasi terkait harga, lokasi, nomor kontak, dan yang sejenisnya sehingga spesifik memberikan petunjuk tentang apa dan bagaimana cara mendapatkan jasa ini.
2. Memiliki Nilai Lebih dan Manfaat Banyak Dibandingkan Halaman Kompetitor
Jika Anda memasukkan artikel terkait “bagaimana cara optimasi halaman website”, masukkan tips dan trik yang lebih detail dan praktis dibandingkan website kompetitor.
Fokusnya disini bukan pada bobot informasi, tetapi kualitas artikel, yaitu menjadikan agar artikel Anda sebagai petunjuk yang lebih ampuh dan praktis dibandingkan yang lain.
3. Kredibel (Terpercaya)
Jika informasi yang menjadi isi halaman website Anda merupakan hasil sebuah penelitian, memiliki sumber, memiliki hubungan dengan berbagai topik menarik yang sedang dibahas, maka Anda telah memberikan muatan yang terpercaya atau kredibel.
Sehingga, berusahalah agar memberikan informasi yang sedekat mungkin dengan fakta dan atau memiliki sumber yang valid.
4. High Quality
Konten yang berkualitas tinggi adalah informasi yang benar-benar ditujukan untuk kebutuhan konsumen, bukan sekedar untuk mengejar peringkat teratas pada mesin pencarian. Isinya unik, spesifik, dan disajikan dengan sebagus mungkin.
Kualitas informasi ini akan turun apabila ternyata sudah terdapat dimana-mana dan tidak jauh berbeda dengan konten di media lainnya.
5. Interaktif
Jika Anda membuat isi web yang hanya berisi tulisan dengan bahasa yang kaku tanpa sapaan terhadap pembaca, tidak dilengkapi dengan simulasi seperti gambar, maka konten ini disebut monoton.
Isi web yang baik adalah yang membuat konsumen merasa seperti saat sedang berkomunikasi dengan penulis, lebih mudah dimengerti karena dilengkapi dengan simulasi dan berbagai gambar.
Inilah yang masuk dalam kriteria interaktif, yaitu dapat membuat kondisi seolah sedang terjadi hubungan antara penulis dan pembaca.
Membuat Konten yang Mendukung Optimasi Web
Jika konten Anda berkualitas, artinya halaman website Anda bukan hanya sekedar dibaca namun bisa sampai berada di peringkat teratas mesin pencarian. Maka, agar kualitas konten Anda sejalan dengan kenaikan posisi pada mesin pencarian lakukan hal berikut.
1. Lakukan Riset Kata Kunci dan Tentukan Tema Berdasarkan Kata Kunci
Setiap harinya, para pengguna search engine memasukkan kata kunci sesuai dengan yang mereka butuhkan.
Semakin banyak pengguna yang memasukkan kata kunci yang sama, maka potensi pengguna untuk menemukan halaman website Anda karena memiliki konten berdasarkan kata kunci tersebut akan semakin besar.
Maka, buatlah konten yang bertema dan mengandung kata kunci yang paling banyak dicari berdasarkan data statistik pada Google Web Master.
2. Buat agar Sesuai dengan Ekspektasi Pembaca
Kenalilah karakteristik pengguna internet. Misalnya, tidak suka membaca teks yang panjang, tidak mau melihat teks yang terlalu rapat, lebih memilih melihat gambar dan video dibandingkan teks, dan lain-lain.
Maka, buatlah konten yang sesuai dengan karakteristik pengguna internet kebanyakan. Dengan begitu, halaman website Anda berpotensi mendapat kunjungan yang banyak.
Apabila Anda membutuhkan jasa optimasi website, maka Zeka Digital siap membantu Anda. Hubungi kami sekarang juga untuk konsultasi lebih lanjutnya!