YouTube merupakan platform berbagi-pakai video yang paling populer di Indonesia. Menurut data yang dirilis oleh KataData, terhitung 94% pengguna internet di Indonesia telah mengakses platform YouTube pada tahun 2020.
Dari data ini, wajar saja penghasilan para YouTuber Indonesia begitu fantastis. Sehingga banyak orang mencari cara mendapatkan uang di YouTube.
Pada artikel kali ini, Zeka Digital akan memberikan penjelasan mengenai cara mendapatkan uang di YouTube.
Namun informasi yang diberikan bukanlah informasi teknis step by step membuat video YouTube sampai cara monetisasinya. Untuk pembahasan ini sudah ada di artikel cara membuat video YouTube.
Upload Video Saja Tidak Mendapatkan Uang
YouTube memang sebagai lumbung cuan di masa sekarang. Namun yang perlu di pahami adalah, ketika Anda mengunggah video di YouTube, bukan berarti Anda lantas akan di bayar oleh YouTube karena keberadaan video Anda.
Mungkin ada milyaran konten video yang ada di YouTube, namun apakah YouTube akan membayar keseluruhan kreator dengan video terbaik mereka? Tentu tidak!
Anda perlu melakukan langkah yang panjang guna mendapatkan uang di YouTube. Tidak hanya mengupload video sendiri meskipun video yang Anda upload memiliki kualitas dan tema yang bagus.
Bahkan para YouTuber sukses saat ini, mereka telah memulai langkah ini bertahun-tahun yang lalu hingga mereka sukses sekarang.
Lalu dengan mempelajari cara mendapatkan uang di YouTube dan mempraktekkannya saat ini bisa dibilang sesuatu hal yang terlambat? Tidak juga.
Suatu konten, tren atau hal apapun yang ada di dunia digital selalu ada yang terbaru. Karena itu Anda bisa saja memulai aktifitas membuat konten YouTube dari sekarang.
Cara Mendapatkan Uang di YouTube Bagi Pemula
Seperti halnya ketika Anda membangun sebuah rumah mewah dan Anda belum memiliki cukup dana untuk membangun, maka langkah yang tepat adalah dengan menabung terlebih dahulu.
Bisa jadi tahun depan, dua tahun depan atau mungkin lima tahun kedepan cita-cita Anda dalam membangun rumah mewah akan tercapai.
Begitu juga ketika Anda masuk ke YouTube dan akan menggali keuntungan disana. Semua langkah dilakukan step by step sampai Anda benar-benar layak untuk mendapatkannya. Inilah langkah yang seharusnya dilakukan.
1. Fokus Ke Konten
Memang dalam mencari uang di YouTube, konten adalah hal yang penting. Karena itu membuat konten dengan tujuan mendapatkan banyak penonton mutlak dilakukan. Konten yang nantinya menarik banyak penonton harus memenuhi hal berikut ini:
Posting secara konsisten
Ketika di awal Anda membangun channel, maka fokuslah untuk membangun konten secara konsisten.
Mungkin di tiap minggu Anda akan menghasilkan satu konten video, dan di dalam lima bulan saja video Anda akan terkumpul 20 file video. Langkah ini memang membutuhkan ketelatenan.
Baca Juga: Langkah Membangun Kepercayaan Konsumen di Era Digital
Ide konten tepat
Selain itu, keunikan konten harus di pikirkan. Apakah ide itu susah? Bisa dibilang ide suatu konten itu susah-susah gampang.
Tapi tahukah Anda bahwa video dua jam tidak ngapa-ngapain yang di buat oleh channel Didit Deelon (dulu namanya Sobat Missqueen) sampai saat artikel ini ditulis telah mencapai 5,7 juta penonton! Padahal kontennya hanya seorang remaja yang duduk diam selama dua jam.
Belum lagi konten NFT yang dijual oleh Ghozali Everyday. Ia hanya menjual kontennya berupa foto selfie dirinya sejak tahun 2018 sampai 2021. Kedua hal ini ada pada kasus yang mirip.
Mereka tidak perlu menampilkan konten yang mahal, yang membutuhkan ketrampilan pengeditan dan ketrampilan komunikasi. Konten yang unik adalah kunci dari keberhasilan konten di internet.
Untuk mendapatkan konten yang menarik, pastikan konten Anda memenuhi kriteria berikut ini :
a. Menghibur
Konten yang menghibur tidak serta merta merupakan konten lelucon. Anda bisa saja menciptakan konten yang mendidik sekaligus hiburan.
Biasanya konten seperti ini mengulas segala hal yang unik seperti ‘5 Negara dengan Kebudayaan Aneh’ atau ’10 Tokoh Dunia yang Berperilaku Konyol’ dan tema-tema sejenisnya.
b. Viral
Konten yang viral merupakan konten yang nantinya dicari oleh para penikmat video YouTube karena rasa penasaran mereka. Biasanya konten ini berupa konten yang menampilkan peristiwa tertentu.
Namun tidak jarang ada juga konten yang sengaja diciptakan namun menjadi viral. Salah satunya adalah konten ‘Dua Jam Tidak Ngapa-ngapain’ yang sebelumnya telah dibahas.
c. Dibutuhkan
Konten tutorial dengan memberikan solusi permasalahan tertentu biasanya merupakan konten yang dicari karena di butuhkan.
Penonton menginginkan konten tersebut karena mereka mencari solusi permasalahan yang mereka hadapi. Seperti mungkin konten ‘Cara Mengatasi Regulator Mampet’ atau konten sejenisnya.
Demi menghasilkan konten yang menghibur, atau konten yang berharap bisa viral tidak jarang para YouTuber melakukan hal negatif.
Misalnya seperti mengerjai orang untuk kemudian divideokan, melakukan hal konyol, melakukan challange yang berbahaya dan sebagainya. Cara ini terkadang malah menimbulkan reaksi negatif dari netizen.
2. Dapatkan Pengikut dan Penonton
Sebenarnya yang menjadikan konten YouTube itu berhasil atau tidak dipengaruhi oleh jumlah penonton dan pengikut di saluran Anda. Semakin banyak penonton dan pengikut, maka semakin besar peluang mendapatkan penghasilan besar di YouTube.
Namun untuk mendapatkan banyak penonton di YouTube, Anda perlu melakukannya secara organik atau bisa juga dengan mengiklankan video Anda di YouTube.
Tapi bagaimana mungkin Anda mengiklankan konten video Anda di YouTube? Anda sendiri menginginkan konten Anda diminati banyak orang dan untuk kemudian di monetisasi. Tentu menggunakan iklan untuk mengenalkan konten tidak mungkin dilakukan.
Langkah yang bisa dilakukan adalah dengan cara berikut ini :
Dari pencarian konten
Anda bisa menarik penonton maupun pengikut atau dalam istilahnya disebut subscriber dengan mengupayakan konten yang menarik, berkualitas, dan relevan.
Nantinya penonton sendiri yang akan menemukan konten Anda di pencarian. Cara ini adalah cara organik yang sebenarnya.
Jika Anda mendapatkan banyak penonton dan pengikut dari cara ini, maka konten Anda bisa dikatakan berhasil. Mengenai konten, sudah dibahas di poin sebelumnya. Selain itu Anda perlu mempelajari bagaimana cara optimasi konten YouTube.
Dari share
Terkadang banyak orang yang membuat konten di YouTube kemudian mengesharenya di media sosial.
Mereka berharap konten tersebut dilihat oleh penghuni media sosial yang berada di lingkaran pertemanannya. Ini memang bisa dilakukan, namun tetap konten yang menariklah yang nantinya di tonton.
Namun tidak ada salahnya ketika Anda memproduksi konten baru kemudian mengenalkan kepada calon penonton dengan membagikannya di media sosial. Yang jelas konten Anda akan mendapatkan banyak penonton ketika konten Anda memenuhi syarat di atas.
Lalu mengapa YouTuber seperti Atta Halilintar atau Ria Ricis mendapatkan banyak penonton meskipun konten mereka ‘unfaedah’?
Tentu saja begitu. Bagi saya sendiri dan Anda, mungkin beranggapan bahwa konten mereka benar-benar sampah. Namun ini berbeda dengan pengikutnya. Segala aktifitas YouTuber yang di dokumentasikan dan di publikasikan di YouTube adalah hiburan mereka.
Mereka saat ini adalah artis yang banyak ditiru, diikuti dan mungkin pembicaraannya yang tidak bermanfaat selalu dinikmati.
3. Mengaktifkan Iklan
Namun ada banyak celah yang bisa Anda lakukan untuk mereguk uang di YouTube di tingkat lanjut. Iklan hanyalah salah satu cara saja. Simak ulasan di bawah ini untuk informasi lengkapnya!
Anda bisa segera melakukan monetisasi konten Anda untuk mendapatkan uang ketika penonton Anda sudah banyak.
Selama ini yang sering di jadikan cara untuk menguangkan konten di YouTube adalah dengan menyisipkan konten iklan di konten Anda. Anda akan mendapatkan bagi hasil dari biaya iklan yang dikenakan oleh YouTube pada pengiklan.
Cara Mendapatkan Uang di YouTube Tingkat Lanjut (ala YouTuber Profesional)
Ketika Anda sudah memiliki banyak penonton maupun subscriber yang sudah mapan, akan ada banyak hal yang bisa menghasilkan uang di YouTube.
1. Tetap Konsisten Memproduksi Konten
Jika penggemar saluran Anda telah menonton banyak konten milik Anda, maka mereka akan beranjak menonton konten saluran lain ketika Anda tidak memproduksi konten video terbaru. Tentu hal ini sangat disayangkan.
Oleh sebab itu, meskipun saluran Anda sudah mapan dan Anda memiliki banyak penonton dan pengikut, pastikan pengikut Anda selalu berada pada saluran Anda dengan selalu konsisten memproduksi konten baru.
Berbagai saluran yang telah mapan, pasti selalu memproduksi konten terbaru untuk mengikat penonton maupun pengikut.
2. Membuka Cara Lain Menghasilkan Uang Selain Iklan
Ketika Anda sudah bisa konsisten untuk memproduksi konten, fokus Anda selanjutnya adalah membuka aliran pemasukan lain. Begitulah cara mendapatkan uang di YouTube seperti apa yang dilakukan oleh YouTuber seluruh dunia. Anda perlu melakukan hal ini :
Masuk Program Kemitraan YouTube
Biasanya YouTuber mendapatkan uang dari YouTube dengan mengaktifkan iklan kemudian konten yang di publikasikan mendapatkan penayangan. Dari iklan yang ada di konten itulah YouTuber dapat uang.
Namun dengan sistem kemitraan, akan membuka peluang lebih besar lagi. Dengan menggunakan program kemitraan (partner YouTube) setidaknya Anda akan medapatkan fitur ini:
- Akses ke tim Dukungan Kreator. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mempelajari YouTube lebih dalam lagi. Anda bisa mendapatkan beragam tips, panduan dan hal lain yang berguna bagi pengembangan saluran Anda. Selain itu berbagai masalah atau bug akan mendapatkan penyelesaian di fitur ini.
- Akses ke Copyright Match Tool. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan perlindungan akan hak cipta konten Anda. Anda bisa mendeteksi konten mana saja yang sama persis atau mirip dengan konten Anda. Kemudian Anda bisa melakukan tindakan penghapusan, peringatan, atau membiarkan.
- Akses ke fitur monetisasi. Fitur ini membantu membuka saluran monetisasi yang akan Anda bangun, baik iklan, saluran langganan, akun premium, dan sebagainya. Selain itu fitur ini juga mengatur pajak pendapatan dan disesuaikan dengan negara asal YouTuber.
Selain mendapatkan uang dari iklan yang tayang, dengan sistem kemitraan Anda akan mendapatkan penghasilan dari keberadaan akun premium YouTube yang menikmati konten Anda.
Baca Juga: Inilah Trik SEO YouTube untuk Meraih Pengunjung Lebih Banyak
Pemilik akun premium YouTube tentu membayar sejumlah uang untuk keanggotaannya, dan Anda yang ikut kemitraan akan mendapatkan bagian dari biaya akun premium, jika konten Anda di lihat oleh akun premium.
Peluang lain untuk mengeruk pendapatan di fitur kemitraan selain iklan dan penonton dari akun premium antara lain dari :
- Langganan saluran. Penonton yang berlangganan saluran harus membayar secara bulanan. Mereka akan mendapatkan fitur khusus seperti emoji, badge, dan sebagainya. Anda sebagai pemilik saluran akan mendapat imbalan dari YouTube.
- Galeri merchendise. Jika Anda memenuhi syarat, Anda bisa memiliki galery merchendise untuk mempromosikan merek Anda sendiri. Bahkan di bagian deskripsi ketika Anda melakukan siaran live, Anda bisa menyematkan link ke toko online Anda.
- Super chat dan super sticker. Anda dapat menjual super chat pada penonton. Mereka dapat membeli pesan chat yang nantinya pesan tersebut di sematkan di bagian atas feed chat.
Mengikuti Program Afiliasi
Anda bisa meraih cuan menggunakan saluran YouTube Anda dengan menjual produk orang lain melalui program afiliasi.
Pemasaran afiliasi yang sebelumnya dipopulerkan oleh Amazon saat ini sudah berkembang ke berbagai lini. Anda bisa mempelajarinya di artikel mengenai affiliate marketing.
Jika di masa lalu Anda mungkin hanya bisa beriklan di halaman website, saat ini Anda bisa beriklan di saluran YouTube.
Anda akan mendapatkan imbalan presentase penjualan sesuai dengan kesepakatan ketika produk yang Anda jual terjual melalui media yang Anda gunakan, dalam hal ini adalah konten YouTube.
Membuka Konten Bersponsor
Sebuah merek tentu ingin produk dan merek yang mereka usung dikenal luas oleh masyarakat.
Salah satu cara untuk mengenalkan dan membangun kesadaran merek adalah dengan memanfaatkan konten kreator YouTube yang telah memiliki jumlah pengikut yang cukup banyak.
Sebagai contoh, beberapa merek perangkat elektronik komputer seperti monitor, keyboard gaming, VGA, dan lain-lain telah di review oleh saluran tertentu yang memiliki banyak follower.
Bahkan sang YouTuber merekomendasikan merek tersebut pada para pengikut dan penontonnya. Tentu ini mampu mendongkrak merek.
Tapi tahukah Anda, konten tersebut sebenarnya diproduksi atas permintaan perusahaan merek perangkat komputer yang bersangkutan.
YouTuber mendapatkan imbalan atas review yang telah dibuatnya. Mungkin berupa uang, produk elektronik gratis atau keduanya. Inilah penghasilan yang mereka peroleh.
Menjual Produk
Ketika Anda sudah memiliki banyak pengikut, mengapa Anda tidak menjual produk Anda sendiri saja? Langkah ini bisa dilakukan ketika Anda sudah memiliki cukup banyak pengikut dan tentu saja memiliki produk sendiri.
Banyak YouTuber tanah air yang memiliki brand sendiri dan di pasarkan di saluran yang mereka miliki, baik saluran YouTube, media sosial, atau website.
Sebut saja Atta Halilintar dengan brand AHHA, Ria Ricis dengan brand Ricisstyle, Reza Arap dengan brand your bae, dan masih banyak lagi.
Membuka Program Donasi
Ketika Anda sedang mengadakan sesi live streaming di YouTube, Anda bisa membuka donasi. Anda bisa menggunakan platform donasi semacam SociaBuzz, Saweria, Trakteer, dan sebagainya. Fitur tersebut juga ada dan populer di saluran streaming game populer yakni Twitch.
Donasi paling fenomenal diterima oleh Reza Arap ketika ia melakukan live streaming game. Ia mendapatkan donasi sebesar 1 milyar rupiah dari seorang YouTuber lain yakni Doni Salmanan.
Dari kejadian ini, sangat dimungkinkan seorang YouTuber akan mendapatkan donasi dalam jumlah besar ketika ia melakukan live streaming.
Menjual Lisensi
Video yang viral tentu menarik minat media-media besar untuk mengulasnya. Mereka bahkan ingin konten Anda disematkan di media mereka untuk memudahkan pihak media memberikan informasi kepada pembaca mereka.
Tentu saja mereka tidak bisa menyematkan konten Anda tanpa seijin Anda bukan? Oleh sebab itu, mereka akan membayar sejumlah uang kepada Anda sebagai bentuk lisensi untuk menyematkan konten Anda di media mereka.
Dengan cara ini diharapkan mereka akan mendapatkan banyak pembaca dan kunjungan di website mereka. Namun Anda harus menyadari bahwa Anda berada di Indonesia. Untuk di Indonesia, pelanggaran hak cipta memang memiliki angka yang tinggi.
Jadi jangan kaget jika suatu saat konten Anda di comot oleh pihak lain tanpa seijin Anda. Biasanya pelakunya adalah perorangan atau media online abal-abal.
Strategi Menarik Penonton dan Pengikut oleh YouTuber
Ada beberapa strategi yang di lakukan para YouTuber Indonesia untuk menarik minat pengunjung saluran untuk menonton dan mengikuti saluran. Inilah diantaranya:
1. Dedy Corbuzier
Mentalist yang saat ini populer karena memiliki saluran podcast dengan banyak pengikut ini memiliki strategi khusus untuk mendatangkan penonton dan juga pengikut.
Strateginya adalah, ia mendatangkan orang-orang yang terlibat dalam peritiwa yang viral. Entah itu peristiwa negatif atau positif, namun keberadaan bintang tamu podcast ini sanggup menarik banyak minat.
Banyak sekali publik figur, artis, dan mungkin orang biasa yang diundang dalam acara podcastnya Dedy Corbuzier dan banyak orang penasaran dengan peristiwa viral yang terjadi. Dedy sangat pandai mengambil peluang ketika suatu kejadian viral terjadi.
Salah satu yang paling fenomenal adalah pertandingan persahabatan antara juara catur dunia, GM Irene melawan pecatur amatir yang memiliki nama panggung Dewa Kipas.
Dalam siaran live tersebut, tembus penonton yang menonton siaran langsung sebanyak 1,25 juta orang. Angka ini cukup fantastis dalam acara pertandingan catur. Belum lagi penghasilan Dedy dan popularitas salurannya, tentu semakin menanjak.
2. Ria Ricis
Apa yang Anda pikirkan mengenai seorang hijaber? Tentu Anda akan berpikir bahwa ia merupakan seorang yang lembut, pemalu dan memiliki sifat kewanitaan yang sebagaimana layaknya seorang wanita.
Apalagi ia adalah adik seorang ustadzah kondang. Namun tidak dengan seorang YouTuber Ria Ricis. Ria Ricis menampilkan dirinya sebagai wanita hiaber yang gokil, lucu, rame dan sangat berbeda jauh dengan pembawaan kakaknya yang seorang mubalighoh.
Namun justru inilah yang dijual oleh Ria Ricis di saluran YouTube miliknya. Ia berhasil menerapkan personal branding pada dirinya, bahwa seorang hijaber tetap bisa ‘gokil dan berkarya’.
Ketika seseorang membangun personal branding, maka ia harus mengetahui persona dirinya sendiri. Seperti apa kesan yang ingin ia tampilkan di depan publik.
Ia harus membangun pengikut dari awal dan hal ini tidaklah mudah. Jika netizen melihat Anda sebagai seseorang yang unik, maka Anda akan memiliki peluang banyak pengikut.
3. Jess No Limit
Tobias Justin memiliki nama panggung Jess No Limit merupakan YouTuber Indonesia yang memiliki banyak pengikut di kalangan gamers Indonesia.
Konten yang disajikan pada saluran milik Jess No Limit memang membahas seputaran game. Disisi lain ia merupakan pemain e-sport profesional yang telah memenangkan beberapa kompetisi.
Saluran Jess No Limit memang memilik pangsa pasar yang jelas, yakni para gamers. Seorang gamers yang menginginkan informasi seputar game tertentu, seputar trik memainkan game agar lolos di level tertentu, atau review game terbaru, biasanya akan mencari informasinya di saluran review.
Disinilah keberadaan saluran Jess No Limit dibutuhkan. Pemilihan niche saluran memang tepat yakni game, mengingat game saat ini memiliki nilai permintaan yang tinggi.
Selain itu berbagai provider saling berlomba-lomba untuk menelurkan game dengan pengalaman permainan yang unik dan berbada satu sama lain.
Dengan demikian Jess No Limit tidak akan pernah kehilangan materi pembuatan konten selama industri game di Indonesia masih eksis.
Selain itu, pertumbuhan penikmat game dan pencarian informasi tentang game tentu juga semakin meningkat. Jika Jess No Limit konsisten merilis konten YouTubenya dengan konten unik dan informatif, tentu ia akan bertahan di tengah persaingan.
Kesimpulan
Itulah cara mendapatkan uang di YouTube dimana cara tersebut telah dilakukan oleh banyak YouTuber populer dunia. Menjadi YouTuber memang keinginan banyak orang.
Namun Anda perlu memiliki konsistensi, tidak mudah menyerah, dan tentu saja kreatifitas yang tinggi. Fenomena miliarder baru di Indonesia dari bisnis tersebut bisa menjadi inspirasi untuk Anda.
Selain itu bagi Anda seorang pebisnis yang saat ini ingin mengatahui lebih banyak informasi seputar marketing maupun digital marketing, simak artikel Kami lainnya.