Peran sosial media memang sangat menguntungkan apabila digunakan untuk pemasaran. Misalnya saja terkait strategi pemasaran melalui WhatsApp. Saat ini, pemasaran melalui media sosial memang cukup efektif.
Hal tersebut tentu saja untuk membantu strategi pemasaran pada sebuah bisnis atau perusahaan. Namun yang harus menjadi perhatian adalah, setiap media sosial memiliki karakteristiknya masing-masing.
Oleh karena itu, apabila Anda ingin melakukan pemasaran melalui media sosial sebaiknya Anda menyusun strategi yang disesuaikan dengan karakteristik tiap media sosial terlebih dahulu. Termasuk ketika Anda akan melakukan pemasaran melalui WhatsApp.
WhatsApp adalah aplikasi mobile gratis yang menggunakan koneksi internet ponsel untuk Anda chat dengan pengguna WhatsApp lainnya, tanpa biaya pesan teks SMS.
Aplikasi ini juga memungkinkan Anda berbagi file, gambar, dan mendukung panggilan suara dan video gratis.
Salah satu alasan menggunakan WhatsApp sebagai alat pemasaran adalah bahwa banyak pelanggan Anda yang mungkin sudah menggunakannya. Buktinya ada lebih dari 50 miliar pesan dikirimkan melalui WhatsApp setiap harinya.
Namun sayangnya WhatsApp tidak menjual ruang iklan, sehingga Anda harus inovatif dalam melakukan pendekatan pemasaran. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengembangkan strategi khusus untuk pemasaran di WhatsApp.
Peran WhatsApp dalam Bisnis
Di bawah ini terdapat beberapa peran WhatsApp dalam bisnis yang perlu Anda ketahui, diantaranya meliputi sebagai berikut:
- Improvisasi sistem pengiriman. Para pelanggan dapat didorong untuk berbagi lokasi mereka melalui WhatsApp. Dengan mendapatkan koordinat yang tepat dari lokasi pengiriman, maka dapat membantu perusahaan Anda dalam melakukan pengiriman lebih cepat dengan memilih rute terpendek untuk mengoptimalkan biaya operasional.
- Lebih dekat dengan para customer. Dengan WhatsApp chat yang mudah digunakan, para pebisnis dapat menjangkau pelanggan lebih cepat dengan cara yang efisien.
- Membuat grup untuk mendorong pemasaran lebih mudah. WhatsApp memungkinkan para penggunanya untuk membentuk sebuah kelompok yang beranggotakan hingga 100 orang. Anda dapat memanfaatkan hal tersebut untuk tetap terhubung dengan basis pelanggan, hal ini dapat mendorong pemasaran.
Baca Juga: Cara Menyusun Strategi Pemasaran yang Tepat dan Mudah
Strategi Pemasaran Melalui WhatsApp
WhatsApp memang terkenal di dunia marketing karena memberikan dampak keuntungan yang cukup besar bagi para penjualnya. Tapi, hal tersebut bisa didapat kalau Anda menggunakan strategi yang tepat saat menggunakan teknik WhatsApp marketing.
Jika Anda masih penasaran strategi apa yang harus digunakan, berikut ini ada beberapa strategi yang bisa menaikkan penjualan Anda.
1. Berinteraksi Terlebih Dahulu di Grup WhatsApp
Untuk langkah awal, sebaiknya Anda masuk ke dalam 1 atau beberapa grup agar orang lain mengenal Anda terlebih dahulu. Jangan langsung melakukan jualan di grup tersebut, karena justru membuat mereka akan merasa tidak nyaman dan tidak respek dengan Anda.
Intinya, dekati mereka secara perlahan-lahan sampai benar-benar mengenal Anda. Ikuti saja alur mereka terlebih dahulu, seperti berbagi cerita maupun interaksi lainnya.
Tapi ingat, berikan sedikit waktu setelah mereka mengenal Anda. Setelah itu, Anda bisa melakukan japri untuk menawarkan produk Anda.
2. Mengumpulkan Kontak Calon Pelanggan
Anda bisa mendapatkan kontak calon pelanggan melalui pameran, atau media sosial seperti Facebook, Instagram, dan lainnya. Ketika Anda menggelar pameran, jangan sampai Anda tidak mengumpulkan kontak dari calon pelanggan Anda.
Baca Juga: Pemahaman Mendetail Terkait Target Market Bisnis
Anda dapat mengumpulkan nomor pelanggan dengan cara memberikan promo bersyarat, yaitu calon pelanggan harus mengisi data identitas diri.
Meskipun belum terjadi pembelian saat Anda menggelar pameran, maka paling tidak Anda sudah memiliki nomor WhatsApp mereka untuk di-follow up.
3. Meminta Calon Pelanggan Menyimpan Nomor WhatsApp Anda
Setelah Anda mendapatkan nomor WhatsApp calon pelanggan, langkah selanjutnya yang bisa dilakukan adalah meminta calon pelanggan untuk menyimpan nomor WhatsApp Anda.
Tujuannya adalah agar Anda dapat melakukan broadcast ke mereka. Karena jika mereka tidak menyimpan nomor Anda, maka broadcast Anda tidak akan bisa masuk ke WhatsApp mereka.
4. Broadcast
Kalau Anda melakukan broadcast, lebih baik jangan terlalu sering yang berisi promo. Karena hal tersebut akan membuat calon customer akan bosan dengan broadcast Anda dan bisa mengakibatkan kontak WhatsApp Anda akan dihapus.
Untuk menghindari hal tersebut, berikan selingan berisi informasi-informasi menarik yang terkait dengan produk yang Anda jual.
Jangan lupa juga lakukanlah secara rutin, misalnya Anda bisa membagikan broadcast tersebut setiap 3 kali dalam 1 minggu lalu dilanjutkan dengan promo produk Anda.
5. Pikirkan Judul Postingan
Tidak hanya promo atau broadcast saja yang diperhatikan. Hal yang paling beresiko dari sebuah postingan di WhatsApp adalah judulnya. Kenapa? Tentu saja karena orang-orang akan lebih tertarik untuk membaca sebuah pesan dari judulnya yang menarik.
Masukkan teknik hypnotic writing pada judul Anda, agar orang-orang semakin penasaran untuk membukanya dan membacanya. Jangan lupa juga isi postingan Anda harus dimasukkan teknik copywriting yang membuat calon customer akhirnya membeli.
6. Ganti Foto Profil
Tidak hanya dalam bentuk teks saja, karena gambar juga bisa menjadi daya tarik calon customer untuk melihat promo produk yang Anda jual. Anda bisa mengganti foto profil Anda dengan gambar promosi produk yang sedang berlangsung.
Gantilah foto profil tersebut setiap 3 jam sekali dan jangan lupa gunakan foto yang memakai warna yang bold, judulnya cukup besar, serta buatlah yang jelas agar bisa terbaca di profil.
7. Konsisten
Dalam WhatsApp marketing, Anda wajib konsisten dalam berbagai hal. Misalnya seperti konsisten mendapatkan kontak calon customer, konsisten melakukan broadcast, konsisten berjualan dengan promo yang menarik, serta penggunaan copywriting yang menarik dan unik.
Dengan mengikuti strategi di atas, penjualan Anda bisa dimungkinkan akan mengalami peningkatan. Tapi, yang perlu Anda ingat adalah jangan terburu-buru menjalankan strateginya secara sekaligus.
Lakukan saja perlahan-lahan namun pasti, maka WhatsApp marketing yang Anda lakukan akan menarik banyak calon customer untuk membeli produk Anda dan menyebar luaskannya sehingga memiliki pasar yang lebih luas lagi.
Itulah ulasan mengenai strategi pemasaran WhatsApp. Jika artikel ini dirasa berguna, Anda bisa membagikan artikel ini melalui media sosial Anda. Dan jangan lupa membaca artikel kami lainnya hanya di website Zeka Digital.