Dalam dunia digital yang terus berkembang, SEO holistic menjadi pendekatan yang semakin banyak dibicarakan, karena semakin relevan bagi bisnis. Mengapa demikian? Karena penerapannya mampu menjawab kebutuhan optimasi website secara menyeluruh.
Jadi, tidak hanya terbatas pada satu elemen saja, melainkan mencakup seluruh elemen. Dengan penerapan SEO holistic, tujuan utama situs bukan hanya tampil di page one, tetapi menciptakan kehadiran digital yang kuat, relevan, dan berkelanjutan.
Nah, melalui pembahasan kali ini, kami akan mengajak Anda untuk mencari tahu lebih dalam seputar SEO holistic, apa itu pengertiannya, berbagai aspek yang ada di dalamnya, serta penerapannya pada berbagai channel. Simak sampai selesai!
Apa itu SEO Holistic?
Seperti yang sudah disinggung di atas, SEO holistic merupakan pendekatan optimasi website yang dalam penerapannya mengoptimasi seluruh aspek yang mempengaruhi performa suatu situs di mesin pencari.
Bukan hanya sebatas keyword, bukan hanya backlink, bukan hanya konten berkualitas, dan bukan hanya tampilan saja, tetapi semua aspek website. Karena untuk memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna, Anda perlu melihat website secara keseluruhan.
SEO holistic ini memandang “SEO” sebagai satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Dan tujuan dari pendekatan ini untuk memastikan setiap aspek tersebut dapat teroptimasi secara seimbang, sehingga mampu memberikan performa terbaik.
Memberikan nilai maksimal dan kinerja yang optimal kepada pengguna, sehingga mereka dapat diarahkan untuk melakukan konversi. Sekaligus memenuhi standar algoritma dari search engine. Hasil akhirnya, pertumbuhan bisnis dapat berjalan dalam jangka panjang.
Baca Juga: Penyebab Website Sepi yang Sering Diabaikan Pemilik Bisnis Online
Aspek-Aspek dalam SEO Holistic
Dalam penerapan SEO holistic, tidak ada aspek website yang lebih diutamakan dibandingkan dengan aspek lainnya, karena semua satu kesatuan. Nah, di bawah ini adalah aspek-aspek utama dalam penerapannya, meliputi:
1. Technical SEO
Salah satu aspek utama dalam SEO holistic adalah technical SEO. Technical SEO adalah metode optimasi yang difokuskan dan mencakup seluruh aspek teknis website yang memastikannya mudah di crawl, di indexing, serta memiliki struktur website yang baik.
Adapun contoh penerapan dari metode satu ini di antaranya memperhatikan kecepatan loading website, penggunaan schema markup, sitemap, robots.txt, struktur URL, hingga mobile friendly. Jika pondasi teknis bermasalah, konten sebagus apapun tidak akan maksimal.
2. Kualitas Konten/ Konten Berkualitas
Konten adalah inti dari setiap strategi SEO, sebagai daya tarik yang mampu mendatangkan audiens ke website Anda. Anda tidak akan bisa mendapatkan audiens jika di dalam website tersebut tidak menawarkan sesuatu yang relevan dan bernilai bagi mereka.
Namun, konten yang dimaksud bukan hanya konten yang panjang, tetapi harus relevan, informatif, kredibel, dan mampu menjawab kebutuhan audiens. Karena ketika mereka berkunjung ke situs Anda, artinya mereka membutuhkan solusi untuk permasalahannya.
Konten yang holistik juga mampu menciptakan pengalaman baik bagi penggunanya. Apalagi, Google juga mengutamakan konten bermanfaat, sehingga kualitas konten menjadi aspek penting dalam mendukung keseluruhan strategi seo holistic.
3. Pengalaman Pengguna / User Experience (UX)
User experience dan SEO adalah dua hal yang saling mendukung dan tidak bisa dipisahkan Ketika website dirancang untuk memberikan kenyamanan, kemudahan navigasi, dan kecepatan akses, secara otomatis situs web juga akan meningkat performanya di SERP.
Karena search engine ingin memberikan hasil terbaik kepada audiens dengan menemukan halaman yang membantu dan mudah digunakan. Inilah mengapa, website yang menggunakan strategi seperti keyword stuffing dan duplikasi konten cenderung sulit bersaing.
Karena algoritma Google semakin cerdas dalam mendeteksi kualitas pengalaman pengguna. Jadi, dengan menciptakan UX yang solid, peluang mendapatkan peringkat yang stabil dan traffic yang lebih sehat akan meningkat secara signifikan.
4. Keamanan Website
Salah satu aspek dalam menerapkan SEO holistic yang tidak kalah penting dari beberapa aspek sebelumnya adalah keamanan website. Keamanan ini menjadi penting karena Google mengutamakan situs yang aman untuk penggunanya.
Penggunaan HTTPS, perlindungan data, firewall, dan pemeliharaan rutin dapat mencegah risiko yang merugikan. Keamanan website juga sangat berpengaruh terhadap beberapa hal, seperti kinerja website, posisi di SERP, trust audiens, sampai penjualan.
Baca Juga: Visitor Website Menurun? Tenang, Ini Solusi Praktisnya!
Selain itu, website yang tidak aman juga berisiko kehilangan kredibilitas di mata pengguna dan bisa mendapatkan penalti dari Google. Tentu saja, hal-hal ini sangat merugikan untuk keberlangsungan website dalam jangka panjang.
Penerapan SEO Holistic pada Berbagai Channel
SEO holistic tidak hanya berhenti pada pengoptimalan di dalam website saja. Pendekatan ini juga bisa diterapkan dengan berbagai channel pemasaran lainnya agar terus bertumbuh dan brand Anda berjalan lebih stabil.
Ketika seluruh elemen situs web dan channel lainnya berjalan beriringan dan selaras, efeknya dapat memperluas jangkauan pasar dan memperkuat kredibilitas. Beberapa penerapan SEO holistic pada channel, di antaranya:
1. Media Sosial
Aktivitas di media sosial memiliki kontribusi yang cukup besar dalam pendekatan SEO holistic. Platform ini menjadi ruang efektif untuk memperluas eksposure brand, meningkatkan engagement, serta membangun citra brand yang lebih kuat.
Meskipun tidak secara langsung mempengaruhi peringkat di search engine, tetapi media sosial yang kuat mampu menghadirkan sinyal positif. Di mana hal ini yang secara tidak langsung akan mendukung performa situs dan memperkuat posisi brand di ruang digital.
2. Email Marketing
Email marketing juga tidak kalah berperan dalam mempertahankan audiens sekaligus menciptakan komunikasi jangka panjang dan lebih personal. Email memberikan ruang komunikasi yang lebih eksklusif, sehingga pesan dapat diterima dengan lebih fokus.
Dengan mengirimkan newsletter berkala, edukasi, pengumuman konten terbaru, hingga promo khusus, Anda dapat mengarahkan audiens kembali ke website secara konsisten.
Hal ini tidak hanya akan membantu menjaga traffic website tetap stabil, tetapi juga meningkatkan engagement yang berdampak pada EO secara keseluruhan.
3. PPC (Pay Per Click)
Meski PPC dan SEO memiliki prinsip kerja dan tujuan yang berbeda, tetapi keduanya bisa saling melengkapi dalam strategi pemasaran digital. Pay Per Click dapat membantu untuk mendatangkan traffic cepat dan terukur.
Terutama ketika Anda membutuhkan eksposur dalam waktu singkat atau sedang meluncurkan kampanye tertentu. Ketika digunakan bersamaan dengan SEO, PPC membantu memperkuat kehadiran brand di berbagai titik pencarian.
Sehingga, peluang mendapatkan klik maupun konversi menjadi lebih besar. Kolaborasi antara PPC dan SEO inilah yang mendukung pendekatan holistic SEO, karena keduanya bekerja satu sama lain untuk menciptakan hasil yang lebih optimal.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa SEO holistic adalah pondasi penting untuk membangun kehadiran digital yang kuat. Pendekatan ini membantu bisnis melihat website bukan sebagai bagian terpisah, tetapi sebagai satu kesatuan.
Dengan menerapkan SEO holistic secara konsisten, website dapat menawarkan nilai yang lebih utuh. Dan inilah yang membuatnya mampu bertahan di tengah perubahan algoritma yang terus terjadi dan tetap memberikan pertumbuhan yang berkelanjutan bagi bisnis.
Jika Anda ingin menerapkan pendekatan ini secara lebih terarah, bekerja sama dengan jasa seo bulanan dari Zeka Digital bisa menjadi solusi efektif. Layanan kami dapat membantu melakukan maintenance rutin serta memastikan setiap aspek SEO berjalan sesuai kebutuhan bisnis Anda.