Memastikan pengunjung mendapatkan best experience ketika berinteraksi melalui website adalah keharusan. Namun sayangnya, terkadang muncul beberapa permasalahan yang tidak diinginkan, broken link misalnya. Nah, adakah efek dari broken link bagi website itu sendiri?
Broken link memang memiliki dampak yang kurang bagus bagi optimasi website. Terutama pada UX (user experience), dimana UX sendiri sangat berpengaruh pada traffic website itu sendiri.
Jangan biarkan pengunjung menjadi kapok berkunjung ke website lagi karena adanya peringatan link yang tidak ditemukan atau muncul sebuah tulisan “error 404” ketika di klik.
Sekilas Tentang Broken Link
Anda mungkin pernah mencari produk tertentu atau bahkan mencari informasi pada internet. Namun ketika hendak mengklik link tersebut justru tidak bisa. Inilah yang disebut dengan broken link.
Broken link atau tautan rusak adalah halaman situs web yang tidak dapat diakses oleh penggunanya karena alasan tertentu. Tautan ini tidak dapat memenuhi tujuan pengguna untuk membawanya ke halaman yang ingin diakses.
Baca Juga: Melihat Kekuatan Kompetitor dengan Backlink Checker
Dimana ketika pengguna mengunjungi situs web, alih-alih mendapatkan halaman website yang ingin dikunjungi, justru yang didapat adalah pesan kesalahan. Broken link sering disebut juga sebagai tautan mati (dead link) atau tautan busuk (link rot).
Keberadaan broken link dalam sebuah website seringkali membuat pengunjung menjadi frustasi dan berakhir dengan memilih untuk meninggalkan website tersebut.
Efek dari Adanya Broken Link pada Website
Karena broken link mengindikasikan adanya kerusakan pada elemen website, tentu saja ini akan memberikan efek negatif untuk website itu sendiri. Diantara berbagai efek negatif dari adanya broken link bagi website, yakni sebagai berikut:
1. Menurunkan UX (User Experience)
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, dari adanya broken link dapat memberikan efek negatif pada user experience. Karena itu akan membuat pengunjung website merasa kurang nyaman dan mungkin berpikiran bahwa “terjebak” ketika mengklik tautan website.
Karena bagaimanapun, broken link justru akan mengarahkan pengguna ke halaman error, bukan halaman yang diinginkan. Bahkan pengunjung website yang menemui link broken, berpotensi tidak akan pernah datang kembali ketika tengah berselancar di internet.
2. Mempengaruhi Performa Website di SERP
Link website yang mengalami kerusakan praktis akan memberikan kerugian pada website. Karena dapat mempengaruhi peringkat website di SERP, bahkan mampu menghilangkan potensi traffic.
Perlu diketahui bahwa link berkualitas dapat menjadi salah satu cara bagi search engine untuk menilai reputasi website itu sendiri. Jadi ketika website ditautkan dengan link rusak, maka dapat menjadi nilai negatif di search engine.
Di sisi lain, ketika broken link berasal dari website sendiri, sementara kita sudah membangun backlink untuk link tersebut, maka link akan hilang di mesin pencari. Karena search engine akan menganggap link tersebut sebagai link mati.
Bagaimana Cara Cek Broken Link?
Dalam dunia website, banyak layanan yang bisa digunakan untuk melakukan checking keadaan website. Salah satunya adalah tools untuk melakukan cek broken link. Tools tersebut bisa didapatkan secara gratis. Berikut tools untuk cek broken link.
1. Cek Broken Link dengan Plugin Broken Link Checker
Bagi pengguna CMS WordPress, tentu sudah tidak asing lagi dengan plugin satu ini. Plugin ini disediakan oleh pengembang untuk melakukan checking broken link. Dengan berbagai keunggulannya, yakni sebagai berikut:
- Mendeteksi dan memantau broken link yang tertanam di berbagai tempat. Dari postingan, komentar, blogroll, atau laman.
- Mendeteksi gambar yang tidak ditemukan dan mendeteksi pengalihan link
- Memberikan tampilan yang berbeda pada broken link menjadi link yang masih sehat. Sehingga bisa dengan mudah mengetahui link yang rusak.
- Terdapat pemberitahuan pada dashboard WordPress dan juga pemberitahuan via email
- Memperbaiki broken link bisa langsung dari panel plugin tanpa harus melakukan edit pos satu persatu.
2. Cek Broken Link dengan Ekstensi Google Chrome
Salah satu alat untuk mendeteksi link rusak adalah Check My Links. Fitur Check My Link ada pada Google Extension. Anda bisa mencarinya di Chrome Web Store dan memasang ekstensi tersebut.
Fungsinya sama dengan tools broken link checker lainnya yaitu melakukan checking link yang rusak pada suatu website. Menggunakan Check My Links sendiri cukup praktis. Check My Link akan melakukan pemantauan tautan yang ada pada suatu website.
Setelah link rusak ditemukan, maka pada link atau pada anchor text akan berubah berlatar merah. Jika link masih berlaku, maka warna latar text yang terdapat link menjadi berwarna hijau.
3. Cek Broken Link dengan Tools Online
Ada beberapa tools online yang bisa digunakan untuk melakukan checking link rusak atau terputus. Diantaranya sebagai berikut:
- Dead Link Checker
Checker online ini bisa melakukan checking website yang memiliki link yang rusak secara menyeluruh. Ada dua fitur yang bisa digunakan untuk melakukan pengecekan link mati.
- Multi Check. Dengan fitur multi check memungkinkan untuk melakukan check link mati pada lebih dari satu website. Menariknya lagi, laporan dari hasil checking akan dikirimkan melalui email.
- Automatic Check. Pada fitur ini memungkinkan adanya checking secara berkala pada website. Nantinya, hasil dari checking akan dilaporkan melalui email. Dengan fitur ini memudahkan untuk memantau website yang dikelola.
Baca Juga: Para Marketer Harap Bersiap, Beginilah Prediksi SEO 2024
- Brokenlinkcheck.com
Pemeriksaan secara online link yang telah rusak atau mati juga bisa melalui situs Brokenlinkcheck.com.
Dengan fungsi yang hampir sama dengan plugin WordPress broken link checker atau ekstensi Google Chrome broken link, checker tools ini bisa dijadikan alternatif untuk mendeteksi link yang rusak pada website.
Tools ini pun mampu melakukan scanning website menyeluruh atau unlimited scanning. Selain itu, tools ini mampu menunjukkan lokasi link yang rusak atau mati agar segera diperbaiki atau diganti.
Solusi Memperbaiki Broken Link pada Website
Setelah link yang mati atau rusak ditemukan, maka akan lebih baik jika segera diperbaiki. Karena bagaimanapun, website tentu saja bisa diakses oleh pengguna kapan saja.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki, agar efek dari broken link untuk website dapat diminimalisir bahkah dihindari. Diantaranya:
1. Melakukan Redirect Link
Redirect link ini dilakukan apabila banyak ditemukan broken link di website akibat URL dari halaman yang ditautkan mengalami perubahan. Redirect link juga dapat menjadi solusi yang tepat ketika sedang melakukan perubahan struktur URL.
2. Memperbaiki Link
Pilihan yang satu ini memang bagus, akan tetapi juga harus memperhatikan beberapa hal. Penggantian link yang telah mati tidak hanya sekedar mengganti dengan sembarang link. Bisa saja diganti dengan link artikel lainnya yang telah dibuat.
Akan tetapi kesesuaian konteks dan kesesuaian kata yang dipilih pada anchor teks harus juga diperhatikan. Hal ini agar nilai dari link tersebut tidak turun. Karena jangan sampai link tersebut terindeks oleh algoritma Google sebagai link yang tidak kontekstual.
3. Menonaktifkan Link
Jika sekiranya link yang telah rusak susah untuk diperbaiki, maka sudah pasti terdapat pilihan untuk menghapus link yang sudah tertanam pada anchor teks. Dengan demikian anchor teks tersebut nantinya menjadi teks biasa.
Pilihan ini tentu aman, namun tentu saja website akan kehilangan satu link yang mungkin berpengaruh pada kekuatan website itu sendiri. Sekalipun pengaruh link tersebut hanya sedikit.
Kesimpulan
Demikianlah paparan mengenai efek dari broken link untuk website serta cara mengatasinya. Mengingat begitu vitalnya efek dari broken link ini, sudah seharusnya selalu melakukan pengecekan pada link yang ditautkan pada website.
Tidak hanya itu saja, pengecekan dan pemeliharaan website pun juga perlu dilakukan secara berkala. Jadi, tidak hanya sekedar membuat website lalu ditinggalkan begitu saja. Karena perlu diketahui, keberlangsungan sebuah website sangat tergantung kepada pengelolanya.
Website yang selalu diperhatikan dan dikelola dengan baik akan berdampak pada traffic yang tinggi. Hal itulah yang sudah menjadi semacam etos kerja jasa pembuatan website Jogja terpercaya yaitu Zeka Digital.
Oleh sebab itu, apabila Anda ingin membuat website dengan pengelolaan yang baik dan tepat, Zeka Digital adalah jawabannya. Semoga informasinya bermanfaat!
